Bagikan:

DENPASAR - Pemerintah Kota Denpasar, Bali mempercepat penanganan dan kelancaran dalam pengolahan sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) Suwung, Kecamatan Denpasar Selatan, menjelang Presidensi G20.

Sekretaris Daerah Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan dan pengawasan terkait keberadaan TPA Suwung, karena dalam waktu dekat tempat tersebut rencananya tak menerima lagi kiriman sampah.

"TPA Suwung menjelang kegiatan internasional sudah tidak lagi menerima kiriman sampah. Karena itu sampah saat ini agar diolah sebaik-baiknya sehingga pada waktunya sudah bersih," katanya, Selasa, 12 April.

Peninjauan ini untuk mengetahui kondisi terkini di TPA Suwung. Tadi pihaknya sudah minta penjelasan terkait dengan kondisi alat berat yang biasanya beroperasi di TPA Suwung yang kondisinya masih diperbaiki karena mengalami kerusakan. Semoga bisa segera diselesaikan dan pengangkutan sampah bisa kembali normal.

Sekda Alit Widana lebih lanjut mengatakan dengan kondisi seperti ini, pihaknya akan terus memantau pergerakan serta percepatan perbaikan alat berat dan pengelolaan sampah di TPA Suwung.

"Kami juga berharap seluruh masyarakat di Kota Denpasar agar dapat mendukung program pemerintah tentang percepatan penanganan pengolahan sampah dengan cara membantu memilah sampah organik dan non-organik dari rumah masing-masing dan dikelola di TPS 3R,” kata Alit Wiradana.

Di tempat terpisah, Kepala Desa Tegal Kertha, Putu Trisna Jaya mengatakan terkait kondisi tempat pembuangan sementara (TPS) di wilayahnya yang sempat menumpuk saat ini sudah mulai terangkut.

"Kami pantau sampah yang sebelumnya menumpuk sudah mulai diangkut oleh petugas DLHK Kota Denpasar dengan mengerahkan alat berat. Mudah-mudahan sampah yang ada di TPS Jalan Merpati Monang Maning bisa terangkut semuanya sehingga tidak sampai meluber ke jalan," kata Trisna Jaya.