Gubernur Kalteng: Ramadan Momentum Tingkatkan Kebersamaan
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengunjungi sejumlah warga di kawasan bantaran Sungai Kahayan, Palangka Raya/Foto: Antara

Bagikan:

PALANGKA RAYA - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengatakan, bulan suci Ramadan 1443 Hijriah menjadi momentum untuk meningkatkan kebersamaan.

"Saat bulan Ramadhan ini kita bisa meningkatkan kebersamaan di antaranya dengan cara berbagi kepada sesama," kata Sugianto Sabran di Palangka Raya, Senin 4 April.

Khususnya bagi umat Islam yang diharapkan bisa mengisi bulan Ramadhan dengan berbagai ibadah yang dianjurkan, serta kegiatan bermanfaat lainnya untuk meningkatkan amal dan ibadah kepada Allah SWT.

Salah satu yang Gubernur lakukan saat bulan Ramadhan kali ini, seperti mengunjungi warga di sejumlah permukiman warga di Palangka Raya.

Sugianto, pada Ahad 3 April sore, mendatangi sejumlah warga di kawasan bantaran Sungai Kahayan tepatnya di Jalan Kalimantan. Ia memantau aktivitas warga di hari pertama bulan Ramadhan.

Dalam kesempatan tersebut, ia menyapa sekaligus berbincang dengan sejumlah kaum lanjut usia yang ia temui dan memberikan sejumlah bantuan materiil kepada mereka.

Kegiatan ini juga sekaligus untuk mengetahui perkembangan kondisi warga secara langsung, hingga menginventarisir berbagai kendala dan kebutuhan warga.

"Saya berpesan kepada Rukun Tetangga setempat untuk memantau kondisi warganya apabila memerlukan bantuan dan dalam hal ini Pemprov siap mendukung," ujarnya dikutip Antara.

Sugianto juga meminta Dinas Sosial serta pihak terkait lainnya, memantau kondisi warga serta membantu mereka yang membutuhkan bantuan, khususnya para lansia.

Kemudian ia juga mengajak semua pihak memanfaatkan bulan Ramadhan untuk meningkatkan toleransi di tengah masyarakat dengan saling menghormati dan menghargai.

Saat ini kebersamaan dan silaturahmi masyarakat maupun antar umat beragama di Kalteng sudah terjalin dengan baik. Untuk itu diharapkan kondisi ini bisa terus dijaga serta ditingkatkan ke depannya.

Selain itu masyarakat tetap diingatkan untuk menerapkan protokol kesehatan mengingat pandemi COVID-19 belum berakhir, di antaranya mencuci tangan, memakai masker, hingga menjaga jarak dan lainnya.

"Tetap patuhi protokol kesehatan di masa pandemi, sebagai upaya mencegah penyebaran COVID-19," ucapnya.