Bagikan:

JAKARTA - Kanopi dengan material baja ringan berukuran 8x10 meter persegi yang sempat menutup ruas Jalan Pahlawan Revolusi, RW03, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur akhirnya berhasil dievakuasi petugas gabungan.

Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, pihaknya telah berhasil menangani kanopi sehingga tidak lagi menutup jalan hingga menimbulkan kemacetan lalu lintas di Jalan Pahlawan Revolusi.

"Evakuasi kanopi selesai, tadi mengerahkan empat personel. Dimulai pukul 11.52 WIB dan berakhir pukul 12.48 WIB," kata Gatot kepada wartawan, Rabu 23 Maret.

Seperti diketahui, kanopi berbahan baja ringan milik sebuah toko mebel itu terbang dan melukai dua orang pengendara motor yang kebetulan tengah melintas di lokasi kejadian.

Kedua korban diketahui merupakan guru dan murid yang berjenis kelamin perempuan.

Korban terluka diketahui bernama Wardah yang merupakan guru pendamping di SMA 232.

Selanjutnya, korban luka lainnya diketahui bernama Titania (17) warga Duren Sawit.

Kedua korban mengalami luka di sekitar bagian belakang, di antara kepala atau punggung. Keduanya masih menjalani perawatan di RS Primer Jatinegara.

Setelah proses penanganan rangka kanopi selesai dievakuasi petugas, arus lalu lintas yang sempat tersendat kembali berangsur normal.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Jakarta Timur Budhi Novian mengatakan, petugas gabungan berhasil mengevakuasi rangka atap kanopi yang sempat menutupi akses jalan. Saat ini, arus lalu lintas di kawasan tersebut berhasil dibuka kembali.

"Jalan Pahlawan Revolusi mulai bisa di lewati untuk kendaraan. Situasi sudah normal kembali," ucapnya.