Pantai Australia yang Makin Rawan bagi Paus
Ilustrasi foto (Snappy Shutters/Unsplash)

Bagikan:

JAKARTA - Sekitar 70 paus terdampar di teluk di Pulau Tasmania, Australia. Hal itu diungkap oleh salah seorang pejabat setempat, Senin, 21 September. Ia juga mengungkap ahli kelautan dikerahkan untuk menyelamatkan puluhan paus itu.

Paus yang terdampar saat ini ada di Pelabuhan Macquarie di barat pulau yang tak banyak ditinggali penduduk. Paus-paus tampak terjebak di sebuah gundukan pasir. Selain pakar kelautan, petugas keamanan juga dikerahkan dalam upaya penyelamatan.

“Polisi sedang berada di lokasi dan sejumlah pakar kelautan sedang dikerahkan untuk menilai situasi tersebut. Kru tambahan dengan peralatan penyelamat paus akan tiba hari ini,” kata Departemen Lingkungan Tasmania, dikutip CNA, Senin, 21 September.

Sejauh ini orang-orang menyebut spesies paus yang terdampar adalah paus pilot. Namun para ahli belum dapat mengonfirmasi. Belakangan, kejadian paus terdampar kerap terjadi di Tasmania. Meski begitu, tak mudah melakukan upaya penyelamatan terhadap paus-paus yang terdampar.

Ambil contoh kala peristiwa itu menimpa paus bungkuk di utara Australia. Upaya penyelamatan memakan waktu hingga dua minggu. Dalam laporan lembaga penyiaran publik Australia, ABC, paus bungkuk itu harus menghabiskan 17 hari di perairan tawar Taman Nasional Kakadu yang dipenuhi buaya.

Kini paus bungkuk tersebut telah mengarungi laut lepas di Darwin. Sebelumnya, para ilmuwan sempat mempertimbangkan opsi untuk memandu paus bungkuk itu ke tempat yang aman, setelah dia menjadi paus pertama yang diketahui melakukan perjalanan ke sungai berlumpur. Beruntung, paus tersebut telah kembali dengan sendirinya ke lautan.