JAKARTA - Polda Metro Jaya telah menyiapkan skema lalu lintas terkait aksi demonstrasi Persaudaraan Alumni (PA) 212 di depan Gedung Kedutaan Besar India. Namun, penerapan skema lalu lintas bersifat situasional.
"Pengalihan arus situasional," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi, Jumat, 25 Februari.
Skema pengalihan lalu lintas akan diterapkan jika aksi demonstrasi telah berdampak besar terhadap arus kendaraan di sekitar lokasi. Semisal, menyebabkan kemacetan.
"(Pertimbangan, red) Melihat perkembangan jumlah massa dan situasi," kata Sambodo.
Namun, Sambodo belum merinci skema pengalihan arus lalu lintas tersebut. Dia hanya menyampaikan aksi demonstrasi itu rencananya berlangsung siang nanti.
"Rencana (aksi demonstrasi, red) nanti di Kuningan," kata Sambodo.
BACA JUGA:
Sebagai informasi, PA 212 akan menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Kedubes India pada Jumat, 25 Februari. Aksi ini terkait aturan diskriminasi terhadap Muslim di India.
Salah satu aturan yang disorot yakni, larangan berhijab bagi wanita Muslim. Padahal, mengenakan hijab merupakan hal wajib bagi wanita Muslim.