Bagikan:

JAKARTA - Pasien positif COVID-19, yang dirawat di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Rabu, 23 Februari berkurang 60 orang, sehingga yang dirawat saat ini menjadi 3.027 orang.

"Pasien rawat inap di RSDC Wisma Atlet Kemayoran di Tower 4, 5, 6, dan 7, per Rabu, berjumlah 3.027 orang. Sementara jumlah semula, per Selasa, 22 Februari adalah 3.087 orang," kata Pegawai Harian Lepas (PHL) Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Septiono Prayogo saat menjelaskan perkembangan situasi di RSDC Wisma Atlet Kemayoran di Jakarta, dilansir Antara.

Pada Rabu, 16 Februari pasien COVID-19 yang menjalani rawat inap di Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 3.645 orang. Dengan demikian, dalam sepekan, terjadi penurunan jumlah pasien COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 618 orang.

Adapun rekapitulasi pasien COVID-19 yang memperoleh perawatan di Wisma Atlet Kemayoran, terhitung mulai 23 Maret 2020 hingga 23 Februari 2022, adalah 155.878 orang.

"Kemudian di RSKI (Rumah Sakit Khusus Infeksi) Pulau Galang, jumlah pasien rawat inap bertambah 62 orang, setelah semula berjumlah 362 orang. Jadi hari ini menjadi 424 orang," sebutnya.

Selanjutnya, jumlah pasien rawat inap di RSDC Wisma Atlet Pademangan Tower 8, 9, dan 10 mengalami peningkatan sebanyak 272 orang. Dengan demikian, jumlah pasien yang semula sebanyak 1.419 orang, per Rabu menjadi 1.691 orang.

Dia juga menjelaskan perkembangan pasien repatriasi atau pemulangan kembali pekerja migran Indonesia (PMI), pelaku perjalanan Dinas Luar Negeri, serta pelajar yang dirawat di RSDC Rusun Pasar Rumput Tower 1, 2, dan 3. Jika dibandingkan dengan jumlah sehari sebelumnya, terdapat penambahan pasien sebanyak 124 orang.

"Pasien rawat inap di RSDC Rusun Pasar Rumput, per Rabu, berjumlah 3.586 orang, dengan rincian 1.779 pria dan 1.807 wanita," ujarnya.

Sementara itu, di RSDC Rusun Nagrak Tower 1, 2, 3, 5, dan 6, jumlah pasien rawat inap bertambah sebanyak 96 orang, sehingga menjadi 2.324 orang, dengan jumlah sebelumnya adalah sebanyak 2.228 orang pada Selasa, 22 Februari.