Angka COVID-19 Tinggi, Warga Palangka Raya Diminta Kurangi Mobilitas di Luar Rumah
Ilustrasi/Foto: PIXABAY

Bagikan:

PALANGKA RAYA - Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Noorkhalis Ridha meminta masyarakat mengurangi mobilitas di luar rumah saat pandemi COVID-19 masih melanda.

"Angka penyebaran COVID-19 saat ini cukup tinggi di Kota Palangka Raya yang mencapai seribu lebih," katanya saat dihubungi di Palangka Raya, Selasa 22 Februari.

Ia mengatakan, mengurangi mobilitas di luar rumah juga salah satu upaya menekan penyebaran COVID-19 yang saat ini sudah masuk ke belasan kelurahan di kota tersebut.

Menaati protokol kesehatan dengan menggunakan masker saat beraktivitas, menjaga jarak, menghindari kerumunan serta perbanyak mencuci tangan menjadi kunci utama memutus mata rantai sebaran virus tersebut.

Ia menjelaskan, tampaknya masih banyak masyarakat saat melaksanakan aktivitas mengabaikan prokes, sehingga mereka itulah yang harus diedukasi.

Agar ketika beraktivitas baik di tempat kerja, atau sedang bersantai diwajibkan menggunakan masker, mencuci tangan serta menjaga jarak sehingga terhindar dari COVID-19.

"Kami dari legislatif sangat mendukung adanya pengawasan atau patroli di sejumlah tempat keramaian, karena lokasi-lokasi itulah yang dapat menularkan virus berbahaya yang berkembang di daerah kita selama ini," tutupnya.

Berdasarkan data sebaran pasien COVID-19 yang disajikan Tim Satgas Provinsi Kalimantan Tengah per tanggal 21 Februari 2022, total masyarakat Kota Palangka Raya yang terkonfirmasi COVID-19 berjumlah 115 orang di rumah sakit dan 1.661 orang isolasi mandiri. Sedangkan angka kesembuhan totalnya 12.967 orang dan jumlah yang meninggal selama pandemi sebanyak 520 orang.