Hari Ini Jumalh Pasien COVID-19 di Wisma Atlet Berkurang 113 Orang
Ilustrasi-RS Wisma Atlet Kemayoran teempat perawatan pasien COVID-19 di Jakarta (ANTARA)

Bagikan:

JAKARTA - Jumlah pasien positif COVID-19 yang dirawat di RS Darurat (RSDC) Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta, berkurang 113 orang.

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I TNI, Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan, dengan penguranagn tersebut total pasein di Wisma Atlet menjadi 3.645 orang.

"Pasien rawat inap di RSDC Wisma Atlet Kemayoran Tower 4, 5, 6, dan 7, per Rabu, berjumlah 3.645 orang, sementara jumlah semula per Selasa kemarin adalah 3.758 orang,” kata dia dalam keterangannya, Jakarta, Antara, Rabu, 16 Februari.

Pada pekan sebelumnya, yakni Rabu, 9 Februari, pasien COVID-19 yang memperoleh rawat inap di Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 5.028 orang. Dengan demikian, dalam sepekan, terjadi penurunan jumlah pasien COVID di Wisma Atlet Kemayoran yang signifikan, yakni mencapai 1.383 orang.

Adapun rekapitulasi pasien COVID-19 yang memperoleh perawatan di Wisma Atlet Kemayoran, terhitung mulai 23 Maret 2020 hingga 16 Februari 2022, adalah 151.806 orang.

“Kemudian, di RS KI Pulau Galang, jumlah pasien rawat inap bertambah 51 orang, setelah semula berjumlah 360 orang, hari ini menjadi 411 orang,” tutur Aris.

Lebih lanjut, jumlah pasien rawat inap di RS DC Wisma Atlet Pademangan di Menara 8, 9, dan 10 meningkat sebanyak 252 orang. Dengan demikian, jumlah pasien yang semula sebanyak 1.228 orang, hari ini menjadi 1.480 orang.

Dalam kesempatan yang sama, dia juga menerangkan perkembangan jumlah pasien repatriasi atau pemulangan kembali pekerja migran Indonesia (PMI), pelaku Dinas Luar Negeri, serta Pelajar yang dirawat di RSDC Rusun Pasar Rumput di Menara 1, 2, dan 3. Apabila dibandingkan dengan jumlah sehari sebelumnya, terdapat penambahan pasien sebanyak 331 orang.

“Pasien rawat inap di RS DC Rusun Pasar Rumput, per Rabu, berjumlah 4.096 orang, dengan rincian 2.398 pria dan 1.698 wanita,” tutur dia.

Di sisi lain, di RSDC Rusun Nagrak di Menara 1, 2, 3, 5, dan 6, jumlah pasien rawat inap berkurang sebanyak 276 orang sehingga menjadi 2.404 orang, dengan jumlah sebelumnya adalah sebanyak 2.680 orang pada Selasa, 15 Februari.