Gelombang Tinggi di Selat Lombok Utara, BMKG Imbau Nelayan di NTB Jangan Melaut, Bahaya
Cuaca hujan yang terjadi di Lombok Tengah (ANTARA)

Bagikan:

NTB - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Zaenudin Abdul Majid Praya mengimbau nelayan untuk tidak melaut karena cuaca ekstrem berupa gelombang tinggi di selat Lombok bagian utara dan selatan Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Ini semua untuk keselamatan para nelayan di NTB, supaya tidak pergi melaut," kata Prakirawan BMKG Zaenudin Abdul Majid Praya NTB, M Alfiansyah dalam keterangan tertulisnya di Praya, Antara, Rabu, 19 Januari.

BMKG juga mengimbau kepada masyarakat yang ada di pesisir pantai waspada terhadap potensi tinggi gelombang yang mencapai 2 meter atau lebih di Selat Lombok bagian utara dan selatan, selat alas bagian selatan, samudra hindia selatan NTB serta selat Sape bagian selatan.

"Warga yang tinggal dan beraktivitas di pesisir wilayah NTB untuk tetap waspada dampak gelombang tinggi yang akan terjadi," katanya.

BMKG juga mengeluarkan peringatan dini untuk waspadai adanya potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Utara, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Bima, Kota Bima, dan Dompu.

"Waspadai hujan sedang lebat yang disertai petir pada siang, malam hingga dini hari," katanya.