SURABAYA - Kanwil Kemenkum HAM Jawa Timur (Jatim) menggandeng TNI dan Polri untuk mencari seorang deteni (orang asing penghuni rudenim) asal Palestina di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya di Raci, Pasuruan, yang melarikan diri.
Kadiv Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jatim Jaya Saputra membenarkan adanya pelarian seorang deteni tersebut.
"Benar, telah terjadi pelarian deteni berinisial MDH pada Minggu, sekitar pukul 12.00 WIB siang ini,” ujar Jaya dalam keterangan tertulis dikutip Antara, Minggu, 2 Januari 2022.
Ia menjelaskan kronologis pelarian deteni berinisial MDH itu berawal saat petugas hendak melakukan penguncian blok hunian. Sesuai SOP yang ada, petugas mengontrol tiap blok dan petugas berada di lorong blok deteni.
'Awalnya situasi kondusif dan aman," ujarnya.
Namun, kata dia, beberapa saat kemudian, deteni asal Palestina itu mengambil jemuran dan tiba-tiba lari keluar blok dan berusaha mengambil motor petugas. Saat perebutan motor, terjadi perkelahian antara deteni MDH dan petugas.
"Saat perkelahian terjadi, deteni MDH berhasil lari ke pintu depan," lanjut Jaya.
Sesaat setelah sampai di bagian depan rudenim, deteni MDH merusak tempat penyimpanan kunci mobil. Dia lalu mengambil mobil yang ada di garasi.
BACA JUGA:
Deteni berusia 41 tahun itu melarikan diri dengan menabrakkan mobil berkali-kali ke pintu pagar. “Saat ini kami telah berkoordinasi dengan kepolisian maupun TNI untuk pencarian,” kata Jaya.
Dia mengharapkan informasi dari masyarakat jika melihat mobil yang dibawa lari oleh deteni MDH, yakni mobil Chevrolet jenis Orlando berwarna hitam dengan nomor polisi N 1030 SP (pelat merah).
“Kami membuka pintu seluas-luasnya jika ada informasi dari masyarakat,” katanya.