Bagikan:

JAKARTA - Bantuan dari Turki untuk membantu pemerintah Venezuela melawan laju penyebaran COVID-19 berlanjut. Pemberian bantuan dipimpin langsung Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu di Caracas pada Selasa, 18 Agustus.

Melansir Reuters, disela-sela mengantar bantuan, Cavusoglu juga melakukan pertemuan singkat dengan Presiden Nicolas Maduro dan Wakil Presiden Delcy Rodriguez. Dirinya mengungkap pesawat yang ditumpangi turut membawa ragam peralatan medis, seperti bantuan terdahulu yang dikirim Juli, termasuk tes cepat untuk mendeteksi COVID-19.

Cavusoglu juga mengungkap bantuan yang dikirim Turki merupakan buah dari persahabatan kedua negara yang telah menjalin banyak kerja sama, termasuk berbagai proyek kesehatan yang diawasi oleh Badan Kerjasama dan Koordinasi Turki (TIKA). Lewat bantuan tersebut pula, Turki semakin mengukuhkan statusnya sebagai pendukung utama Maduro saat krisis berkepanjangan menimpa Venezuela.

Oleh sebab itu, bantuan yang diberikan Turki sangat membantu pemerintah Venezuela dalam memerangi COVID-19. Sebab, Turki menjadi negara pertama yang mendekat kala hubungan Venezuela dengan Amerika Serikat tak berjalan harmonis.

Atas bantuan tersebut, Menteri Luar Negeri Venezuela, Jorge Arreaza dalam siaran televisi mengungkap hubungan kedua negara saat ini semakin dekat. Dirinya beranggapan tak ada yang dapat menghalangi persahabat kedua negara yang telah menahun terjalin.

"Baik sanksi, atau blokade, atau situasi apa pun tidak akan menghalangi kami untuk memperdalam hubungan ekonomi dan komersial kami," kata Arreaza.

Sejauh ini Venezuela telah mengonfirmasi 34.802 kasus penularan COVID-19. Di antara itu, terdapat 288 kasus meninggal dunia.