JAKARTA - Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmidzi, menyampaikan informasi dua kasus baru varian Omicron yang ditemukan di Indonesia. Dua pasien ini disebut tidak memiliki gejala.
"Keduanya tidak bergejala," ujar Nadia, Minggu, 19 Desember.
Hanya saja, Nadia mengungkapkan, saat ini belum ada pemeriksaan lanjutan terhadap dua pasien tersebut. Sebab kata dia, keduanya dikatakan belum selesai menjalankan masa isolasi.
"Belum diperiksa kembali karena belum waktunya selesai menjalankan isolasi," ungkapnya.
Diketahui sebelumnya, Kemenkes mengumumkan dua kasus baru terdeteksi di Indonesia pada Sabtu, 18 Desember. Keduanya merupakan WNI, laki-laki berinisial IKWJ berusia 42 tahun dan M berusia 50 tahun dan baru tiba dari luar negeri.
"Dua pasien terkonfirmasi terbaru adalah IKWJ, 42 tahun, laki-laki, perjalanan dari Amerika Selatan, serta M, 50 tahun, laki-laki, perjalanan dari Inggris. Saat ini keduanya sedang menjalani karantina di Wisma Atlet," kata Siti Nadia Tarmidzi, Kamis, 18 Desember.
BACA JUGA:
Kedua pasien terbaru terkonfirmasi Omicron setelah menjalani karantina wajib 10 hari sekembali dari luar negeri. Konfirmasi tersebut merupakan hasil pemeriksaan sampel dari lima kasus probable Omicron ya yang baru kembali dari luar negeri. Tiga lainnya diketahui merupakan TKA China.
Temuan ini merupakan hasil pemeriksaan khusus SGTF yang dilakukan oleh Badan Litbang Kesehatan pada 14 dan 15 Desember lalu.