Bagikan:

JAKARTA - Prestasi yang patut dibanggakan diterima desa wisata Apar, Kota Pariaman Sumatera Barat. Desa yang mengusung konsep alam, budaya dan kearifan lokal ini masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 dari Kemenparekraf RI.

Desa wisata Apar sendiri menyajikan berbagai macam destinasi seperti hutan mangrove. Hutan ini dilengkapi dengan tracking mangrove yang bisa memanjakan mata pengunjung untuk menikmati hutan mangrove. Lokasi ini dilengkapi dengan gazebo-gasebo serta menara pandang. Selain itu, pengunjung juga bisa melihat berbagai macam jenis-jenis mangrove dan makhluk hidup yang ada di dalam kawasan Desa Wisata Apar.

Desa wisata Apar juga memiliki hamparan pantai yang bersih dan biru serta memiliki panorama sunset yang indah. Selain hutan mangrove dan pantai, desa wisata Apar juga ada konservasi penyu yang mempunyai daya tarik unik dengan mengangkat kearifan lokal yaitu aktraksi beruk memetik kelapa di "Sekolah Tinggi Ilmu Beruk."  Di sana wisatawan bisa menikmati atraksi si beruk memetik buah kelapa tua dan muda. Yang uniknya si beruk setelah menjatuhkan kelapa muda lansung memberikan kepada wisatawan. Setelah menerima kelapa dari si Beruk, wisatawan bisa menikmati kelapa muda segar lansung dari pohonnya.

Hutan mangrove menjadi salah  satu andalan di Desa Wisata Apar. (Foto Ist)
Hutan mangrove menjadi salah satu andalan di Desa Wisata Apar. (Foto Ist)

Desa wisata Apar juga memiliki aktraksi kano untuk menelusuri hutan mangrove, serta memberdayakan masyarakat dengan mengolah buah mangrove menjadi minuman dan makanan. 

Dan dengan potensi tersebut membuat Desa Wisata Apar masuk dalam Penilaian 50 Besar ADWI (Anugerah Desa Wisata Indonesia) Tahun 2021 oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI dan diundang dalam Penganugerahan Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 pada hari Selasa, 7 Desember 2021, pukul 15.00 s.d. 21.00 WIB di Ciputra Artpreneur, Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 3-5 Ciputra World 1, Setiabudi Jakarta Selatan.

Adapun tema dari Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 adalah "Indonesia Bangkit”. Dengan mengangkat 7 (Tujuh) kategori penilaian antara lain penerapan CHSE, desa digital, souvenir (kuliner, fesyen, kriya), daya tarik wisata (alam, budaya, buatan), konten kreatif, homestay dan toilet, telah terdaftar 1.831 peserta Desa Wisata yang kemudian terkurasi menjadi 300 besar, 100 besar dan 50 besar desa wisata oleh Tim Kurator dan Dewan Juri ADWI 2021.

Selain hutan mangrove pantai yang indah juga menjadi andalan di Desa Wisata Apar. (Foto Ist)
Selain hutan mangrove pantai yang indah juga menjadi andalan di Desa Wisata Apar. (Foto Ist)

Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kepada Desa Wisata Apar adalah sebagai bentuk apresiasi terhadap desa wisata dan penghargaan kepada 50 Desa Wisata Terbaik ADWI 2021 yang telah divisitasi dan dinilai oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif beserta Dewan Juri yang diterima langsung oleh Kepala Daerah dalam hal ini Walikota Pariaman Dr. H. Genius Umar, S.Sos., M.Si bersama pengelola desa wisata Apar.