Efek Domino dari Hajatan di Sirkuit Mandalika, Perputaran Uang Capai Puluhan Miliar
Suasana penyelenggaraan World Superbike (WSBK) 2021 di Sirkuit Mandalika (ANTARA/HO-KSP)

Bagikan:

JAKARTA - Ajang Asian Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika bikin efek domina yang luar biasa. Dinas Koperasi dam UMKM Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat menyebutkan perputaran uang mencapai Rp10 milar lebih.

"Dampaknya puluhan miliar uang beredar di sekitar Kuta area WSBK Sirkuit Mandalika," kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Lombok Tengah, Ikhsan di Praya, Selasa 23 November.

Ajang WSBK Sirkuit Mandalika 202I sanggup mendorong pertumbuhan ekonomi UMKM di Lombok Tengah khususnya. Selain itu juga telah memberikan peluang ekonomi bagi pelaku jasa lainnya seperti hotel, restoran dan warung di area KEK Mandalika.

"Ini awal kebangkitan para pelaku UMK di Lombok Tengah. Ke depan tentunya akan lebih baik, terlebih dengan adanya ajang MotoGP 2022 mendatang. Artinya sekitar puluhan miliar perputaran uang di ajang WSBK ini," katanya.

Sebelumnya, jumlah gerai yang akan disiapkan bagi para pelaku UMKM Lombok Tengah tersebut ada sekitar 50 gerai dan ukurannya cukup luas.

Gerai UMKM yang disiapkan itu lokasinya berada di area Parkir Barat sebanyak 20 unit dan di area parkir sisi timur Sirkuit Mandalika sebanyak 20 unit.

"10 unit lagi disiapkan di dalam area Sirkuit. Sehingga total stan yang disiapkan itu 50 unit bagi UMKM Lombok Tengah," katanya.

Ia mengatakan, dari 600 produk UMKM yang mengikuti kurasi merchandise untuk MotoGP atau WSBK itu sekitarnya 300 produk yang lulus kurasi, baik itu makanan olahan, kerajinan tenun dan kerajinan ketak maupun makanan kuliner lainnya.

"Itu yang lulus kurasi sesuai dengan ketentuan dari MGPA atau pemerintah pusat," katanya.

Sebelumnya, Menko bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan saat ini bahwa destinasi wisata Mandalika, sedang menjadi sorotan baik dari salam maupun luar negeri. Hal ini terjadi setelah ajang balap motor internasional yang dikutip pembalap dunia yakni World Superbike (WSBK) berlangsung di daerah tesebut.

Lebih lanjut, Luhut mengatakan, Mandalika dulu tak sepopuler destinasi wisata lainnya. Padahal, Mandalika masuk dalam daftar lima destinasi wisata super prioritas yang dikembangkan oleh pemerintah.

"Saat ini, nama Mandalika menjadi buah bibir seantero negeri bahkan sampai ke mancanegara karena kencangnya suara deru mesin motor-motor yang sedang melangsungkan balapan di sirkuit ini," katanya.

Luhut mengaku meninjau langsung Sirkuit Mandalika, di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk memastikan dan melihat langsung ajang balapan yang digelar di sirkuit dengan total panjang 4,3 km dan memiliki 17 tikungan tersebut.

"Sebuah kebanggaan tersendiri ketika melihat sirkuit ini berhasil dibangun, diuji coba hingga terlaksananya lomba oleh seluruh penyelenggara," jelasnya.