MUI DKI Bentuk Tim Siber ‘Bentengi’ Anies, Wagub Riza Tegaskan Tak Terkait Dana Hibah
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Wagub DKI Riza Patria/DOK Instagram aniesbaswedan

Bagikan:

JAKARTA - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan pembentukan tim siber Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI tidak ada hubungannya dengan dana hibah yang diberikan Pemprov DKI kepada organisasi keagamaan tersebut.

Seperti diketahui, MUI DKI Jakarta mendapatkan dana hibah dari Pemprov DKI setiap tahunnya. Adapun nilainya mencapai lebih dari Rp10 miliar.

"Enggak ada hubungan sama sekali. Pemberian dana hibah kapada MUI rutin dilakulan setiap tahun," ujarnya, Minggu, 21 November.

Terkait dengan pembentukan tim siber MUI DKI, Riza mengatakan, Pemprov DKI selalu ingin semua organisasi yang ada di Jakarta bisa hadir memberikan kesejukan bagi seluruh warga. Termasuk, mempersatukan semua seluruh warga.

"Jadi terkait ap apun program kegiatan dari Ormas-Ormas yang ada itu hak semua Ormas. Kami persilakaan dan kami yakin semuanya harus sesuai dengan aturan dan ketentuan yang ada," tuturnya.

Riza mengaku yakin semua ormas memahami saat ini Indonesia sedang berjuang melawan pandemi COVID-19.

"Jadi tidak ada urusan politik di DKI Jakarta ini kita tahu Pilpres, Pileg, Pilkada masih 2024. Kami mengajak seluruh warga untuk sama-sama kita berjuang melawan pandemi COVID," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta melalui Bidang Informasi dan Komunikasi (Infokom) menggelar Rapat Koordinasi Bidang Infokom se-DKI Jakarta. Salah satu keputusan rakor adalah melakukan pembelaan besar-besaran terhadap Gubernur DKI Anies Baswedan.

Rapat ini digelar di Hotel Bintang Wisata Mandiri, awal pekan lalu yang rilisnya sudah dimuat di laman resmi MUI. Ketua Umum MUI DKI Jakarta KH Munahar Muchtar dalam arahannya bersyukur karena banyak ilmu yang didapat dalam bidang teknologi informasi di era digitalisasi saat ini.

"Saya berharap di era penuh tantangan saat ini, MUI DKI tidak kalah untuk menguasai teknologi karena bidang Infokom ini adalah otak MUI DKI dalam bidang informasi," kata Munahar.

Munahar juga berharap agar Infokom dan keluarga besar MUI DKI untuk bisa membela dan membantu Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan yang telah bekerja keras untuk masyarakat Ibukota.

Jika para Buzzer mencari kesalahan Anies, maka Infokom diminta segera memainkan narasi keberhasilan Anies baik itu tingkat nasional maupun internasional.

"Beliau ini termasuk 21 orang Pahlawan Dunia. Berita- berita saya minta MUI DKI yang mengangkatnya karena kita mitra kerja dari Pemprov DKI Jakarta," kata Munahar.