Bagikan:

JAKARTA - Massa buruh dari berbagai aliansi melakukan long march menuju Kantor Kemenakertrans guna menuntut kenaikan upah. Dalam aksi tersebut, massa buruh mencoba masuk ke ruas Tol Wiyoto Wiyono melalui gerbang Tol Pedati, Jatinegara, Jakarta Timur.

Para peserta unjuk rasa itu mencoba melewati ruas Tol melalui gerbang Tol Pedati. Namun aksinya berhasil dihalau petugas kepolisian.

"Lagi demo masuk tol, tapi dihalang - halangi polisi. Mau masuk tol, gak boleh," kata Wahyudi, warga sekitar, Jumat 19 November.

Ketika melakukan long march dan tertahan di depan gerbang tol, mereka menyalakan flare gun hingga menimbulkan kepulan asap. Buruh sempat memaksa untuk masuk, namun diblokade oleh aparat kepolisian.

"Iya. Wah, rame sampai macet sini. Ada 15 menit lebih," ujarnya.

Aksi nekat para buruh ini dilarang lantaran massa aksi menggunakan motor saat hendak menerobos tol.

Sempat terjadi negosiasi antara perwakilan buruh dengan anggota kepolisian, namun petugas melarang buruh melintasi ruas tol.

Massa buruh kemudian dialihkan petugas kepolisian untuk melalui ruas jalan lain, yakni Jalan DI Panjaitan, untuk mengarah ke Kantor Kemenakertrans.

"Dihalang-halangi sama polisi. Buruh itu dibalikin lagi ke jalur tengah, baru kali ini (demo mau masuk tol)," katanya.

Untuk mengantisipasi adanya massa lain yang masuk ke tol, polisi masih terus melakukan penjagaan. Kemacetan juga sempat mengular panjang dari arah Cawang.