Bagikan:

JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Lodewick Freidrich Paulus menerima kunjungan Parlemen Amerika Serikat Ami Bera yang juga Ketua Subkomite Parlemen AS untuk Asia Pasifik di Ruang Delegasi, Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat 12 November 2021.

Hanya saja, Lodewijk diwakili Wakil Ketua BKSAP Putu Supadma Rudana, Charles Honoris dan Dave Laksono saat menyampaikan hasil pertemuan dalam konferensi pers yang digelar sore hari.

"Hari ini kita menerima kunjungan delegasi dari Kongres Amerika," ujar Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Putu Supadma Rudana dalam konferensi pers di Media Center DPD RI, Jumat sore, 12 November. 

Putu menilai, pertemuan Parlemen Indonesia dengan Parlemen Amerika hari ini merupakan momentum yang baik, terlebih masih berlangsungnya bencana global pandemi COVID-19. DPR ingin intensitas hubungan kedua negara semakin meningkat.

"Tentu ke depan kita perlu memberikan perhatian peningkatan hubungan antara Amerika dengan Indonesia," jelas Putu.

Menurutnya, Amerika Serikat merupakan negara terbesar ketiga dan Indonesia tercatat sebagai negara keempat dari sisi jumlah penduduk. Akan tetapi, kata dia, Indonesia dan Amerika merupakan negara pertama dan kedua terbesar dalam bidang demokrasi.

Karena itu, Putu mengatakan, DPR RI tentu berharap hubungan dalam bidang demokrasi ke depan bisa lebih ditingkatkan. Terlebih Amerika akan menjadikan Indonesia menjadi menjadi mitra utama untuk kawasan Asia Pasifik, baik dibidang perdagangan, hubungan kesehatan hingga hubungan pertahanan.

"Pada akhirnya diharapkan memberikan manfaat dan kesejahteraan seluas-luasnya bagi warga negara kedua bangsa," kata Putu Supadma.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Subkomite Parlemen AS untuk Asia Pasifik Ami Bera mengaku suatu kehormatan bisa memimpin delegasi anggota kongres Amerika Serikat ke Indonesia. Beberapa anggota kongres yang turut mendampingi disampaikan dari dari California, Virginia dan Seattle.

Kunjungannya ke Parlemen Indonesia, disebutkan Ami sudah direncanakan sejak 6 bulan yang lalu. Namun karena berbagai hal dan pertimbangan, kunjungan terpaksa dibatalkan beberapa kali karena pandemi COVID-19.

"Saya ingin memuji tanggapan dari pemerintah Indonesia dan juga rakyat Indonesia, yang telah berhasil menangani pandemi COVID-19," kata Ami Bera.

Dengan tantangan yang sama berat, yakni pandemi COVID-19, ia meyakini kedua negara dengan berbagai pengalaman dan tantangannya akan semakin mempererat kerja sama, utamanya menyangkut penyediaan vaksin COVID-19.

"Kongres Amerika Serikat berkeinginan untuk terus bekerja sama dengan Republik Indonesia agar kita bisa kami menyediakan vaksin untuk kita bisa mengalahkan COVID-19," jelasnya. 

Kongres Amerika Serikat, tambah Ami, menyadari betul betapa pentingnya Indonesia di kawasan Asia tenggara. Pasalnya, Indonesia adalah negara terbesar keempat di seluruh dunia dan sebagai negara terbesar kedua di seluruh di dunia.

"Meskipun ini sebagai kunjungan pertama kami di Indonesia, kami juga menantikan untuk bisa bekerja sama dengan para anggota dewan DPR RI seiring juga dengan saat para anggota dewan berkunjung ke Amerika serikat dalam tujuan memperkokoh hubungan kedua negara kita," pungkas Ami Bera.