JAKARTA - Tidak ada motivasi lebih kuat dari Belgia yang sudah lolos ke Euro 2024 selain merebut posisi puncak klasemen Grup F saat menghadapi Azerbaijan di laga terakhir penyisihan grup di Stadion King Baudouin, Minggu, 19 November pukul 24.00 WIB.
Belgia tak melanjutkan laga terakhir saat menjamu Swedia. Pasalnya ada serangan teroris yang mengakibatkan dua suporter Swedia tewas menjelang pertandingan kualifikasi.
Saat itu pertandingan sempat berlangsung dan skor sementara 1-1. Setelah pertandingan dihentikan, tak lama kemudian UEFA menetapkan tidak melanjutkan pertandingan. Keputusan itu juga mendapat dukungan dari kedua federasi dan mereka pun berbagi poin karena skor tetap imbang.
Dengan keputusan itu, Belgia yang menduduki peringkat dua mendapatkan 17 poin. Sementara Austria yang menjadi pemuncak klasemen memiliki poin 19. Hanya, Austria yang lebih dulu mendapatkan tiket ke putaran final sudah menyelesaikan semua pertandingan.
Belgia sendiri melakoni kualifikasi dengan hasil memuaskan. Bersaing dengan Austria dan Swedia, Romelu Lukaku dkk mampu bersaing dengan memenangi lima pertandingan dan dua kali imbang dari tujuh laga.
Bila menang di laga terakhir melawan Azerbaijan menjadikan Belgia bisa merebut posisi Austria dan tampil sebagai juara grup.
Di laga itu, pelatih Belgia Domenico Tedesco tidak menurunkan skuat terbaik. Belgia kembali kehilangan pemain saat menghadapi Azerbaijan.
Pemain berusia 22 Amadou Onana terpaksa absen karena cedera betis. Dia menyusul Zinho Vanheusden yang sudah lebih dulu tidak bisa tampil.
Sedangkan kiper Thibaut Courtois dan gelandang veteran Kevin De Bruyne sudah lama absen karena cedera yang butuh waktu untuk pemulihan.
اقرأ أيضا:
Namun skuat Belgia tetap kuat meski kehilangan para pemain. Paling tidak ada Jeremy Doku dan Leandro Trossard yang bahu-membahu dengan Lukaku di lini depan.
Sedangkan kiper Matz Sels menggantikan Courtois. Dirinya diyakini tetap solid di bawah mistar karena dibentengi kuartet bek yang digalang Jan Vertonghen.
Sementara, Azerbaijan tidak diperkuat bek tengah Bahlul Mustafazada karena suspended. Posisiya digantikan Hojjat Haghverdi.
Pelatih Gianni De Biasi kembali mengandalkan duet striker Renat Dadashov dan kapten Emin Mahmudov untuk memimpin serangan.
Hanya saja Belgia masih diunggulkan bisa mengatasi Azerbaijan. Meski telah menjadi laga formalitas, namun Belgia tetap lebih kuat daripada tim lawan.
Prakiraan Susunan Pemain
Belgia (4-4-2): Sels; Castagne, Faes, Vertonghen, Theate; Tielemans, Mangala, Carrasco; Doku, Lukaku, Trossard
Azerbaijan (4-4-1-1): Mehemmedeliyev; Mammadov, Kryvotsiuk, Haghverdi, Cafarguliyev; Bayramov, Diniyev, Isayev, Sheydayev; Mahmudov; Dadashov
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)