Mengenal Apa Itu Cushioning dan Cara Menghindarinya
JAKARTA - Pernah dengar istilah cushioning sebelumnya? Atau mungkin istilah ini sama sekali asing di telinga? Cushioning memang cukup jarang didengar, tapi kata ini memiliki arti yang penting dalam sebuah hubungan. Anda harus tahu arti kata tersebut dan cara menghindar dari cushioning supaya tidak terjebak dalam sakit hati.
Cushioning menyadur HerWorld, Rabu, 27 Oktober, merupakan suatu keadaan yang membuat Anda hanya dimanfaatkan sebagai pelarian atau sandaran saja. Perselingkuhan dan pengkhianatan sering Anda terima ketika sedang terjebak dalam hubungan cushioning ini. Lalu bagaimana sikap seharusnya yang mesti dilakukan untuk menghindar dari hal tersebut?
Harus Tegas dan Percaya Diri
Siapapun Anda, jika tidak bisa tegas dalam suatu hubungan dan selalu merasa rendah diri, maka akan rentan terjebak dalam cushioning. Karena banyak orang yang bisa memanfaatkan kelemahan tersebut sehingga membuat Anda banyak dikhianati juga diselingkuhi.
Jangan Bergantung Terhadap Siapapun
Hanya sebagai pelarian dan dimanfaatkan saja membuat Anda harusnya sadar untuk tidak lagi bergantung pada siapapun. Anda harus bisa mandiri, agar tidak sembarangan orang memanfaatkan kelemahan Anda dan mereka jadikan sesuatu untuk melakukan intimidasi.
Jangan Gampang Percaya Orang Terdekat Sekalipun
Cara menghindar dari cushioning yang berikutnya adalah Anda harus selalu menaruh kewaspadaan terhadap orang-orang di sekitar. Memang, berprasangka baik sangatlah dianjurkan, tapi bukan berarti Anda menganggap semua orang yang dekat benar-benar baik. Ada kalanya Anda juga harus berhati-hati agar tidak tertipu.
Baca juga:
Harus Senantiasa Belajar Dari Pengalaman
Banyak orang yang terjebak dalam cushioning dan berakhir buruk karena mereka tidak pernah belajar dari pengalaman. Tentu saja ini tidak bisa dilakukan terus-menerus, karena Anda harus belajar dari pengalaman tersebut agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik dan tidak disakiti ataupun dimanfaatkan oleh orang lain.
Cara menghindar dari cushioning memang sangat gampang teorinya. Namun, untuk praktik sangatlah sulit sehingga Anda harus berusaha keras untuk itu. Pasalnya memang tidak mudah untuk menjadi orang yang bisa percaya terhadap diri sendiri jika dari kecil yang kita lakukan hanyalah bergantung pada orang lain.