Pola Penembakan Paranormal di Kunciran Tangerang, Pergerakaan Dipantau Berhari-hari
JAKARTA - Polisi mengungkap pola yang digunakan eksekutor berinisial K di kasus penembakan paranormal di Kunciran, Tangerang, Banten. Dia mengamati korban selama beberapa hari.
"Tersangka eksekutor sudah intai di TKP sudah kurang lebih 4 hari di TKP," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Selasa, 28 September.
Selama beberapa hari itu, eksekutor memantau pergerakan paranormal yang menjadi calon korbannya. Tujuannya, untuk menentukan waktu yang tepat dalam melakukan aksinya.
"Dia lihat kapan sendiri korban untuk dilakukan aksinya," kata dia.
Baca juga:
- Pengakuan Anggota DPRD DKI Viani Limardi yang Dipecat PSI: Saya Juga Nggak Tahu, Kok Jadi Ramai Begini?
- PSI Pecat Kadernya, Anggota DPRD DKI Viani Limardi
- Dipecat PSI, Anggota DPRD DKI Viani Limardi: Sampai Detik Ini Saya Belum Terima Surat Resminya
- COVID-19 Melonjak Hingga 56.000 Akibat Varian Delta, Wapres Ma'ruf: Indonesia Tidak Mau Kecolongan Lagi
"Dia membaca situasi, terekam semua di CCTV mulai 16,17,18 September 2021," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan, polisi menangkap tiga tersangka kasus penembakan terhadap Alex. Para tersangka merupakan otak kejahatan hingga eksekutor.
Para tersangka berinisial M selaku otak kejahatan, K yang merupakan eksekutor dan S sebagai joki. Mereka ditangkap di lokasi berbeda.
Dari hasil pemeriksaan sementara, motif penembakan itu rasa dendam. Sebab, istri tersangka M sempat ditiduri oleh korban. Terlebih kakak dari tersangka juga diduga menjalin hubungan dengan korban.