Firli Bahuri Berharap Anggota DPRD Jambi Tak Ada Lagi yang Terlibat Korupsi
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri berharap tak ada lagi anggota DPRD Provinsi Jambi yang terjerat dalam kasus korupsi. Sehingga, ia mengingatkan para legislator di daerah ini untuk mengacu pada tujuh indikator kesejahteraan umum.
"Saya tidak berharap ada anggota DPRD kabupaten atau kota akan menambah catatan anggota DPRD Jambi yang terlibat kasus korupsi," kata Firli dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Selasa, 28 September.
Setidaknya ada tujuh indikator kesejahteraan umum yang harus diperhatikan. Salah satunya, menurunkan angka kemiskinan dengan menelaah ketersediaan program pengentasan kemiskinan di Jambi.
"Apakah juga ada program tentang penurunan angka pengangguran sekaligus peningkatan lapangan pekerjaan. Apakah juga ada program terkait keselamatan terhadap ibu melahirkan," ungkap Firli.
Baca juga:
- KPK Ingatkan Kepala Daerah di Jambi Waspadai KKN Dalam Proses Pengadaan Barang dan Jasa
- Saat Mahasiswa Kepung KPK dan Suarakan Nasib 57 Pegawai, Firli Bahuri Justru ke Jambi
- Terungkap! Korban Penembakan di Tangerang Bukan Ustaz, Melainkan Paranormal
- Dipecat dari PSI Gelembungkan Dana Reses, Viani Limardi 'Melawan' Sebut Itu Fitnah Busuk!
Selain itu, eks Deputi Penindakan ini berharap para anggota DPRD Provinsi Jambi dapat menjalankan komitmen dan kepercayaan yang diberikan rakyat. Mereka, sambung dia, harus bisa menjadi pembawa aspirasi sekaligus memperjuangkan kepentingan masyarakat.
Jika hal ini tak dilakukan dan para legislator ini malah terjebak korupsi, KPK tak segan untuk menindak mereka.
"Saya hari ini sengaja ingin menggugah hal ini, rekan-rekan DPRD mau mendengar atau tidak, ya enggak ada urusan sama saya. Tapi, setelah ada masalah korupsi, saya tangkap kalian. Itu pasti," pungkasnya.