Pemerintah China Tingkatkan Kampanye Antitambang Kripto di Provinsi Heibei
JAKARTA - Komisi internet di provinsi Hebei, China bagian utara, mengatakan akan bekerja sama dengan departemen pemerintah lainnya untuk menindak penambangan dan perdagangan mata uang digital. Ini menjadi langkah terbaru dalam tindakan keras terhadap cryptocurrency di negara itu.
Menurut Komisi tersebut, departemen pendidikan provinsi, departemen keamanan publik, biro pengatur keuangan lokal, dan administrasi komunikasi juga akan berpartisipasi dalam tindakan keras tersebut.
"Penambangan mata uang kripto mengkonsumsi energi dalam jumlah besar, yang bertentangan dengan tujuan 'karbon netral' China," kata pernyataan itu dan menambahkan bahwa hal itu juga membawa risiko keuangan yang besar.
Baca juga:
- Hindari Kebocoran Data, Startup DeBio Network Gunakan Teknologi Blockchain yang Lebih Aman
- Ini Alasan Mengapa Kesenjangan Keamanan Siber Harus Segera Diatasi di Wilayah Asia Pasifik
- Harga Kripto Hedera Hashgraph (HBAR) Langsung Tembus ATH Setelah Kerja sama dengan Institut Teknologi Madras
- Gara-Gara Berita Palsu, Harga Kripto Litecoin (LTC) Meroket
Pada bulan Mei, Dewan Negara, atau kabinet China, berjanji untuk menindak penambangan dan perdagangan bitcoin. Mereka juga meningkatkan kampanye melawan cryptocurrency beberapa hari setelah tiga badan industri melarang layanan keuangan dan pembayaran terkait crypto.
Komisi mengatakan bahwa sebelum 30 September, departemen tersebut harus memeriksa sistem informasi yang mereka gunakan, untuk menghindari penggunaan daya komputasi apa pun untuk terlibat dalam penambangan ilegal mata uang virtual.
Ia menambahkan bahwa mereka harus meningkatkan pengumpulan informasi dari pelapor dan masyarakat umum. Mulai Oktober, Komisi Internet ini akan secara teratur memantau sektor ini dan menghukum mereka yang melanggar aturan.