Keluar dari Zona Merah, Anak Sekolah di OKU Selatan Sumsel Bisa Belajar Tatap Muka
JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan siap menggelar proses pembelajaran tatap muka (PTM). Ini menyusul daerah tersebut telah keluar dari zona merah penyebaran COVID-19.
Bupati OKU Selatan, Popo Ali didampingi Kepala Dinas Pendidikan setempat, Zulfakar Dhani mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan PTM yang akan digelar dalam waktu dekat ini.
"Meskipun belum dipastikan jadwalnya, yang pasti OKU Selatan siap menggelar PTM terbatas," katanya dilansir Antara, Rabu, 25 Agustus.
Dia menjelaskan, pelaksanaan sekolah tatap muka ini menindaklanjuti intruksi Mendagri dan Keputusan Bersama (SKB) empat Menteri yang memperbolehkan wilayah PPKM Level 1-3 melaksanakan PTM terbatas.
Menindaklanjuti intruksi tersebut, kata dia, pihaknya telah melaksanakan rapat dengan Komite Sekolah dan mendapat surat persetujuan dari wali murid untuk menggelar PTM terbatas di tengah pandemi.
Baca juga:
- Jokowi Minta Menkes Capai Target Vaksinasi Lebih dari 100 Juta Dosis Hingga Akhir Agustus
- Wali Kota: Kelanjutan PPKM di Palangka Raya Tunggu Petunjuk Presiden
- PKS Minta Pemerintah Indonesia Dukung Kuasa Taliban di Afghanistan
- Hidayat Nur Wahid: Menlu Harus Bersikap Konstruktif Mengenai Hubungan Indonesia, Afghanistan, dan Taliban
Sejauh ini, kata dia, persiapan sekolah di OKU Selatan yang akan melaksanakan PTM sudah mencapai 90 persen, termasuk juga 80 persen guru di wilayah itu telah divaksin.
"Sebagian besar sekolah di OKU Selatan sudah menyiapkan peralatan protokol kesehatan seperti tempat mencuci tangan yang disediakan untuk guru dan peserta didik," katanya.
Kegiatan belajar tatap muka di tengah pandemi tersebut akan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan 3 M yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak antar siswa.
Kapasitas ruangan kelas belajar juga nantinya akan dibatasi hanya 50 persen agar tidak terjadi kerumunan yang berpotensi menimbulkan klaster penyebaran COVID-19, demikian Popo Ali.