Roket Hujam Sekitar Istana Presiden Afghanistan saat Salat Ied
JAKARTA - Pelaksanaan salat Iduladha di sekitar Istana Presiden di Ibu Kota Afghanistan diwarnai serangan. Sebuah roket menghantam wilayah itu. Media setempat mengabarkan belum diketahui dalang di balik serangan.
Ada tiga roket yang mendarat di depan Istana Presiden, kata Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Mirwais Stanekzai. Ia juga mengatakan belum ada laporan mengenai korban luka.
Tayangan televisi memperlihatkan serangan roket mengganggu pelaksanaan salat Ied di kompleks istana yang dihadiri Presiden Ashraf Ghani. Kendati demikian, salat tetap berjalan dengan khusuk di tengah suara ledakan.
Presiden Ghani kemudian menyampaikan pidato dari luar podium, menurut siaran media setempat. Keamanan di Afghanistan kian memburuk.
Baca juga:
- Kalahkan Keiko Fujimori, Pedro Castillo Jadi Presiden Peru
- Bom Bunuh Diri di Irak, 35 Orang Tewas dan Puluhan Lainnya Luka-Luka
- Bertukar Selamat Iduladha, Menhan Israel Benny Gantz Bicara Membangun Kepercayaan dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas
- Tanamkan Rasa Takut, Rezim Militer Myanmar Periksa Panggilan, Pesan Singkat hingga Galeri Foto Ponsel Warga
Sebagian besar didorong oleh pertempuran di provinsi-provinsi ketika pasukan asing mundur dan kelompok Taliban meluncurkan serangan besar-besaran, merebut wilayah dan menyeberangi perbatasan.
Berbeda dari beberapa tahun sebelumnya, Taliban tidak menyatakan gencatan senjata selama libur lebaran tahun ini.
Pada Senin 15 misi diplomatik dan perwakilan NATO di Kabul meminta Taliban agar menghentikan serangan, tepat beberapa jam setelah kelompok tersebut dan pemerintah Afghanistan gagal mencapai gencatan senjata dalam pembicaraan di Doha.