Mick Jagger Jelaskan Alasan Sindir Kaum Anti Vaksin di Lagu Eazy Sleazy

JAKARTA - Mick Jagger melakukan cara menarik untuk menyindir kaum anti vaksin, yaitu lewat sebuah lagu berjudul Eazy Sleazy.

Dalam lagu yang dirilis pada Selasa, 13 April ini Jagger mengajak Dave Grohl untuk memainkan instrumen. Liriknya berisi tentang apa yang mereka lalui selama pandemi COVID-19 dan bagaimana informasi palsu menyeruak selama masa ini.

Melalui wawancara baru dengan Rolling Stone, Jagger menjelaskan alasan mengapa dia menulis lirik ini.

“Saya punya beberapa teman dan relasi dan mereka tidak peduli dan itu… Mereka irasional. Tentu, tidak ada poinnya berbicara dengan mereka tentang (anti vaksin). Mereka tidak mengerti. Mereka mendapat apa yang mereka percaya dan mereka percaya dengan itu.”

Pentolan The Rolling Stones ini juga mengungkapkan kebingungan dengan orang yang tidak percaya vaksin.

“Vaksin bukan sesuatu yang baru. Ketika saya masih kecil, yang sangat lama sekali, orang-orang meninggal karena polio. Mereka tidak berada di situ keesokan harinya. Dan itu diberantas lewat vaksin,” katanya lebih lanjut.

Dia mendapat inspirasi dari melihat banyaknya anti vaksin yang hanya percaya dengan teori mereka sendiri.

“Apakah Anda lebih suka mendapat vaksin jika punya anak atau Anda suka jika kaki Anda tidak bekerja? Anda tidak dapat berdebat dengan orang-orang ini.” Terlepas dari itu, dia berharap banyak orang yang berubah pikiran tentang vaksin.

Lagu Eazy Sleazy sendiri menjadi salah satu lagu yang ditulis Jagger dengan  cepat. Dia mengajak Grohl karena pentolan Foo Fighters itu terbiasa bekerja dari rumah dan bersedia melakukan mixing untuk lagu ini.

Dengarkan lagu Mick Jagger dan Dave Grohl, Eazy Sleazy di bawah.

>