KRL Rute Tanah Abang-Sudimara PP Kembali Beroperasi Setelah 4 Jam Evakuasi

JAKARTA - Perjalan KRL dengan rute Tanah Abang-Sudimara PP kini sudah kembali beroprasi, setelah sempat lumpuh akibat pohon tumbang. Evakuasi pohon ini memakan waktu empat jam.

"Jalur rel di antara Stasiun Kebayoran-Stasiun Pondok Ranji yang sebelumnya terhalang pohon tumbang kini kembali dapat melayani perjalanan KRL," ucap VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangannya, Minggu, 11 April.

Meski sudah bisa melayani perjalanan dengan rute tersebut, kata Anne, pihaknya masih dalam proses pengurain penumpukan penumpang. Tak dipungkiri, dengan adanya insiden itu terjadi penumpukan penumpang.

"Kedua jalur rel dapat sepenuhnya melayani perjalanan KRL mulai pukul 18:15 WIB. Meskipun demikian, saat ini KAI Commuter masih dalam proses mengurai antrean kereta yang sebelumnya terjadi," kata dia.

Untuk saat ini, fokus lainnya menyelesaikan jadwal keterlambatan perjalanan. Sehingga, beberapa skema diterapkan.

"Saat ini kedua jalur rel di lokasi sudah dapat dilalui kembali untuk perjalanan KRL lintas Tanahabang - Serpong/ Parungpanjang/ Rangkasbitung PP. Namun KAI Commuter juga masih melakukan rekayasa pola operasi untuk mengurangi keterlambatan KRL dan mengurai antrean kereta," tandas dia.

Sebelumnya diberitakan, Perjalanan KRL dengan rute Tanah Abang - Sudimara PP diberhentikan sementara. Penyebabnya, pohon besar tumbang dan menutupi rel di sekitaran Stasiun Kebayoran dan Pondok Ranji KM 15+600.

"Untuk sementara KRL tidak dapat melayani perjalanan di lintas Tanah Abang - Sudimara PP. Saat ini petugas tengah berada di lokasi untuk menangani kendala tersebut," kata Anne.

Tak hanya menutupi rel, pohon tumbang itu juga mengakibatkan kerusakan pada pantograf KRL KA 2074 yang saat itu melintas di lokasi. Beruntung, hal itu tak menyebabkan korban jiwa ataupun luka.