Proyek Kacamata Pintar Apple Dimulai, Tapi Tak Dirilis Dalam Waktu Dekat
JAKARTA - Tahun ini, Apple meluncurkan Vision Pro yang sangat dinantikan, meskipun produk ini belum sepenuhnya sukses. Kini, laporan terbaru menyebutkan bahwa Apple tengah memulai proyek kacamata pintar yang diyakini akan mengubah dunia teknologi wearable, dan proyek ini kabarnya diberi nama kode “Atlas.” Apple pun memiliki ambisi untuk memberikan pengalaman augmented reality (AR) yang benar-benar baru melalui perangkat ini.
Meski Apple sangat tertutup soal detailnya, laporan terbaru menunjukkan bahwa perusahaan ini telah menjalankan kelompok diskusi internal untuk mengumpulkan masukan mengenai kacamata pintar tersebut. Proyek ini dipimpin oleh tim Product Systems Quality Apple, yang memulai risetnya sejak minggu lalu. Dalam riset ini, Apple mengumpulkan umpan balik dari karyawan tentang preferensi konsumen dan tren pasar, dengan rencana untuk studi lebih lanjut dalam waktu dekat.
Strategi ini mirip dengan pendekatan Apple pada produk sebelumnya seperti AirPods, HomePod, dan Vision Pro yang baru saja diluncurkan. Dengan memahami kebutuhan dan harapan pengguna, Apple berupaya menghadirkan pengalaman AR yang lebih unggul dibandingkan produk yang sudah ada.
Namun, jalan menuju visi Apple untuk kacamata pintar ini tampaknya masih panjang. Para pesaing seperti Meta dan Snap sudah memperkenalkan kacamata pintar untuk konsumen dan bahkan tengah mengembangkan prototipe kacamata AR sesungguhnya.
Baca juga:
Apple dikenal dengan standar kualitasnya yang tinggi serta fokus pada teknologi mutakhir, yang kemungkinan akan menunda tanggal peluncuran kacamata pintarnya hingga setidaknya lima tahun ke depan. Meskipun menghadapi tantangan yang besar, Apple tetap bertekad dan menginvestasikan banyak sumber daya dalam penelitian dan pengembangan untuk mengatasi kendala teknis serta menghadirkan pengalaman pengguna yang mulus.
Strategi Apple untuk Kacamata Pintar “Atlas”
Pendekatan Apple diprediksi akan menghadirkan sepasang kacamata yang ringan dan stylish, yang dapat terintegrasi dengan iPhone untuk memanfaatkan daya pemrosesan ponsel tersebut. Dengan strategi ini, Apple dapat mempercepat proses pengembangan dan memastikan pengalaman pengguna yang lebih lancar.
Namun, tujuan utama Apple adalah mengembangkan sepasang kacamata pintar yang sepenuhnya mandiri, memberikan kebebasan dan fleksibilitas tanpa harus terhubung ke perangkat lain. Untuk mencapainya, Apple perlu melakukan peningkatan besar pada teknologi baterai, desain chip, dan teknologi layar.
Sementara itu, Apple dikabarkan akan merilis Vision Pro 2 pada tahun 2025 atau awal 2026 dengan chip M5 yang lebih kuat untuk meningkatkan kemampuan AR. Model Vision Pro terbaru ini akan tetap mengusung desain ramping seperti pendahulunya, tetapi menawarkan pengalaman yang lebih mendalam dan lebih canggih. Apple juga dilaporkan telah membatalkan rencana untuk versi Vision Pro yang lebih terjangkau karena kekhawatiran akan permintaan pasar.
Dengan ambisi besar dan pendekatan yang teliti, Apple menunjukkan keseriusannya dalam mengembangkan teknologi AR yang dapat menggantikan perangkat wearable lainnya. Meski kacamata pintar “Atlas” mungkin tidak akan hadir dalam waktu dekat, proyek ini berpotensi mengubah cara pengguna berinteraksi dengan dunia digital.