Usaha Menyelamatakan Tinju di Olimpiade Los Angeles 2028 Mulai Berbuah Hasil

JAKARTA – Usaha dari Badan Tinju Dunia (World Boxing) agar cabang olahraga tinju tidak dicoret dalam Olimpiade Los Angeles, Amerika Serikat, pada 2028 semakin membuahkan hasil.

Badan tersebut memperluas keanggotaanya menjadi 51 negara dengan menyetujui sebanyak tujuh pendaftar baru.

Ketujuh anggota baru tersebut adalah Andorra, Belgia, Irak, Lithuania, Madagaskar, Kirgistan, dan Thailand. Hal ini kian memperkuat fondasi badan internasional yang baru seumur jagung tersebut.

"Pencapaian melampaui 50 anggota ini menunjukkan tuntutan reformasi dalam tinju global dan pengakuan luas bahwa tinju harus tetap menjadi bagian dari Olimpiade," kata Presiden Badan Tinju Dunia, Boris van der Vorst, dikutip Boxing Scene.

Pengumuman tersebut dibuat saat World Boxing tengah menyelenggarakan Kejuaraan Tinju Dunia U-19 pertamanya di Pueblo, Colorado. Ajang itu berlangsung dari tanggal 26 Oktober 2024 hingga 2 November 2024.

Turnamen yang diadakan di Pusat Konvensi Pueblo ini akan berakhir sebelum kongres tahunan kedua World Boxing yang rencananya akan digelar pada 3 November 2024.

"Saya berterima kasih atas dukungan para pemimpin tinju di seluruh dunia. Saya berharap dapat menyambut lebih banyak anggota seiring dengan pertumbuhan kami," kata Boris.

Sebelumnya pada Agutus 2024, Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah menetapkan batas waktu sampai tahun 2025 untuk memutuskan apakah tinju akan dimasukkan ke Olimpiade Los Angeles atau dicoret.

Akan tetapi, penambahan anggota yang diumumkan oleh World Boxing ini kembali membuka jalan buat tinju karena kemungkinan besar mereka akan segera menenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh IOC.

Untuk diketahui, kompetisi tinju di Olimpiade Paris 2024 yang baru saja berlalu dijalankan oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC) setelah Asosiasi Tinju Internasional (IBA) dibekukan karena gagal melaksanakan reformasi tata kelola dan keuangan.

Permasalah itu membuat IOC belum memasukkan cabor tinju ke dalam program Los Angeles 2028. Mereka pun mendesak agar federasi-federasi tinju perlu membentuk badan tinju baru agar cabor mereka bisa tetap dilombakan.

IOC menangguhkan IBA pada 2019 dan kemudian tidak melibatkan badan tersebut dalam pertandingan tinju di Olimpiade Tokyo 2020 yang ditunda setahun karena pandemi corona. Mereka lalu mencabut pengakuan atas IBA pada 2023.

World Boxing pun kemudian diluncurkan pada tahun yang sama untuk menyelematkan tinju. Badan ini tinggal membutuhkan pengakuan IOC agar tinju masuk program Los Angeles nanti.