Tips Memilih Sepatu Gunung bagi Pendaki Pemula

YOGYAKARTA - Bagi Anda yang baru memulai hobi mendaki, salah satu hal yang dicari biasanya adalah berbagai tips memilih sepatu gunung yang tepat.

Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih sepatu gunung, mulai dari bahan, sol, hingga ukuran.

Artikel ini akan memberikan panduan sederhana namun komprehensif untuk membantu Anda memilih sepatu gunung pertama yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda.

Tips Memilih Sepatu Gunung

Dilansir dari laman climbing, berikut ini beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat memilih sepatu gunung pertama:

• Sepatu Flat vs Melengkung

Sepatu flat memiliki sol datar dan cocok untuk dinding vertikal dan slab. Sepatu ini lebih nyaman dan sering dipilih pemula karena fleksibel untuk berbagai gerakan. Namun, kurang optimal untuk pendakian yang sangat curam.

Kemudian sepatu melengkung ke bawah memiliki bentuk seperti paruh burung dan dirancang untuk pendakian yang menggantung. Sepatu ini membantu menyalurkan tenaga ke jari kaki besar.

Pemilihan sepatu tergantung pada jenis pendakian yang sering dilakukan. Pendaki pemula atau yang lebih suka medan vertikal mungkin lebih cocok dengan sepatu flat. Sementara itu, pendaki yang sering menghadapi dinding curam akan lebih membutuhkan sepatu melengkung ke bawah.

Sebelum melanjutkan, baca juga artikel yang membahas 10 Peralatan Hiking yang Wajib Dibawa oleh Pemula

• Stiff atau soft shoes

Sepatu stiff (kaku) bisa berbentuk flat atau melengkung ke bawah. Midsole yang kaku membantu mendukung kaki Anda, dan memungkinkan untuk berdiri di pegangan yang lebih kecil dan membuatnya lebih mudah untuk menghasilkan tenaga melalui jari-jari kaki Anda.

• Sol Datar

Untuk pemula, titik awal yang baik adalah memilih sepatu dengan sol yang agak datar dan memiliki banyak dukungan di bagian tengah sol.

Jenis sepatu ini menawarkan keseimbangan antara kenyamanan dan performa, sehingga membuatnya cocok untuk mempelajari dasar-dasar teknik kaki dan posisi tubuh.

• Ukuran Sedikit Lebih Kecil

Saat memilih ukuran sepatu panjat pertama Anda, disarankan untuk memilih ukuran yang sedikit lebih kecil dari ukuran sepatu biasa Anda.

Sepatu harus terasa pas, tetapi tidak menyakitkan. Ingatlah bahwa sepatu mendaki, terutama yang berbahan kulit, akan melebar seiring waktu.

Seiring dengan meningkatnya kemampuan Anda dan Anda mulai berspesialisasi dalam berbagai disiplin panjat, Anda mungkin ingin mempertimbangkan sepatu yang lebih khusus.

• Jangan langsung memilih sepatu yang tahan air dan bernapas.

Dilansir dari laman Backpacker, model yang menggunakan membran seperti Gore-Tex dapat berguna untuk iklim basah, tetapi jika Anda mendaki di tempat yang hangat dan kering, lebih baik Anda memilih sepatu yang cepat kering.

Perlu diketahui, Anda akan lebih membutuhkan sirkulasi udara ekstra ketika kaki Anda mulai berkeringat.

Jenis-Jenis Sepatu Hiking atau Gunung

Dilansir dari laman, REI terdapat beberapa jenis sepatu outdoor yang dibedakan menjadi tiga:

• Sepatu Hiking

Model dengan potongan rendah dan sol tengah yang fleksibel sangat cocok untuk hiking sehari. Beberapa backpacker ultralight bahkan mungkin memilih sepatu lari trail untuk perjalanan jarak jauh.

• Sepatu Hiking Harian

Sepatu ini berkisar dari model potongan sedang hingga tinggi dan ditujukan untuk hiking sehari atau perjalanan backpacking singkat dengan beban ringan.

Sepatu ini seringkali mudah ditekuk dan membutuhkan sedikit waktu untuk menyesuaikan diri, tetapi kurang memiliki dukungan dan daya tahan seperti sepatu backpacking yang kokoh.

• Sepatu Backpacking

Sepatu ini dirancang untuk membawa beban yang lebih berat dalam perjalanan beberapa hari yang jauh ke pedalaman. Sebagian besar memiliki potongan tinggi yang membungkus di atas pergelangan kaki untuk dukungan yang sangat baik.

Sepatu ini juga tahan lama dengan sol tengah yang lebih kaku daripada alas kaki yang lebih ringan, sepatu ini cocok untuk perjalanan di dalam atau di luar jalur.

Selain tips memilih sepatu gunung, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari VOI dan follow semua akun sosial medianya!