Kabar Kurang Baik Datang dari Kaltim, Kasus Positif COVID-19 Baru 197 Orang
JAKARTA - Kasus positif COVID-19 baru di Provinsi Kalimantan Timur mengalami kenaikan tajam. Sebanyak 197 orang dinyatakan positif COVID-19 baru, 170 orang sembuh.
Juru bicara satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan kasus positif mengungguli kasus sembuh. Kondisi ini menandakan masyarakat harus terus waspada dengan lebih disiplin menjalankan protokol kesehatan setiap harinya.
Ia menyebutkan tambahan kasus terkonfirmasi positif terjadi di Berau 21 kasus, Kutai Barat 11 kasus, Kutai Kartanegara 35 kasus, Kutai Timur 18 kasus, Mahakam Ulu 1 kasus, Paser 17 kasus, Penajam Paser Utara 3 kasus, Balikpapan 32 kasus, Bontang 10 kasus dan Samarinda 49 kasus
Sedangkan tambahan kasus sembuh terjadi di Berau 13 kasus, Kutai Barat 3 kasus, Kutai Kartanegara 45 kasus, Kutai Timur 7 kasus, Mahakam Ulu 6 kasus, Paser 13 kasus, Penajam Paser Utara 7 kasus, Balikpapan 31 kasus, Bontang 8 kasus dan Samarinda 37 kasus.
"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 menjadi 64.694 kasus, sedangkan kasus sembuh sebanyak 60.531 kasus," kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda, dilansir Antara, Selasa, 6 April.
Kasus meninggal dunia juga mengalami penambahan sebanyak empat kasus dengan rincian di Kutai Kartanegara 1 kasus, Penajam Paser Utara 2 kasus dan Samarinda 1 kasus.
"Jumlah keseluruhan kasus meninggal dunia COVID-19 di Kaltim mencapai 1.548 kasus," kata Andi Muhammad Ishak
Baca juga:
- Mabes Polri Monitor Kasus Penganiayaan Wartawan Tempo di Surabaya, Propam Dilibatkan
- Kapolda Jatim Janji Usut Tuntas Kasus Penganiayaan Wartawan Tempo di Surabaya
- Polisi Diminta Tangkap Semua Penganiaya Wartawan Tempo di Surabaya
- Diperintah Kabareskrim, Kapolda Jatim Bentuk Timsus Tangani Kekerasan terhadap Wartawan Tempo
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim per 6 April 2021 menyebutkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan sebanyak 2.615 pasien.
Pasien tersebut menjalani perawatan di Samarinda sebanyak 583 pasien, Balikpapan 520 pasien, Kutai Kartanegara 503 pasien, Kutai Barat 300 pasien dan Kutai Timur 220 pasien.
Pasien lainnya di Bontang sebanyak 163 pasien, Berau 159 pasien, Paser 97 pasien, Panajam Paser Utara 60 pasien dan Mahakam Ulu 10 pasien.