Kakak Kandung Mantan Kapolri Badrodin Haiti Meninggal dalam Kecelakaan di Jember
JAKARTA - Kakak kandung mantan Kapolri Badrodin Haiti yakni Luqman Haiti meninggal dunia dalam kecelakaan yang terjadi di jalur nasional di Desa Pecoro, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
"Kecelakaan maut itu melibatkan sebuah mobil avanza warna hitam dengan nopol P 1497 HM milik korban Luqman Haiti dengan Dump Truk bernopol W 9331 UG di jalur nasional Kabupaten Jember-Lumajang," kata Kasat Lantas Polres Jember AKP Achmad Fahmi Adiatma dilansir ANTARA, Rabu, 23 Oktober.
"Korban mengemudikan kendaraannya seorang diri dan sempat ditolong oleh warga untuk dibawa ke Puskesmas Rambipuji setelah terjadi kecelakaan itu, namun korban meninggal dunia saat dalam perawatan di puskesmas setempat," paparnya.
Satlantas Polres Jember melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menyelidiki lebih lanjut terkait peristiwa yang menyebabkan satu korban meninggal dunia tersebut.
"Berdasarkan keterangan saksi, kronologi kecelakaan sementara yang bisa kami sampaikan bahwa kendaraan roda empat itu melaju dari timur ke barat, sedangkan kendaraan truknya melaju dari arah sebaliknya yakni barat ke timur," katanya.
Baca juga:
- Hashim Yakin Negara Bisa Dapat Rp300 Triliun dari Pengemplang Pajak Sawit
- Istana: Penggemblengan Menteri di Akmil Magelang Bukan Ospek atau Militerisme
- Kejagung Belum Ungkap Sumber Duit Suap Vonis Bebas Ronald Tannur Anak Anggota DPR
- 3 Hakim dan Pengacara Jadi Tersangka Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur
Kemudian kendaraan mobil tersebut oleng ke kanan dan masuk ke jalurnya dump truk, sehingga terjadi tabrakan yang cukup keras karena posisi kedua kendaraan itu cukup dekat dan tidak bisa dihindarkan.
"Kendaraan dump truk sudah melakukan usaha pengereman, namun karena jarak sudah terlalu dekat maka tidak bisa dihindari kecelakaan itu hingga menyebabkan kendaraan korban mengalami kerusakan yang cukup parah," ujarnya.
Ia menjelaskan korban sempat mendapat pertolongan dari warga dan dibawa ke puskesmas terdekat yakni di Puskesmas Rambipuji, namun nyawanya tidak tertolong dan mengembuskan napas terakhir setelah mendapat perawatan di puskesmas.