Kalahkan Chelsea, Curtis Jones Bawa Liverpool Rebut Kembali Takhta Klasemen
JAKARTA - Liverpool tak butuh waktu lama merebut kembali takhta klasemen Premier League Inggris setelah mengalahkan Chelsea 2-1 dalam laga di Stadion Anfield, Minggu, 20 Oktobr 2024 malam WIB. Gelandang Curtis Jones membawa Liverpool menggeser Manchester City.
Man City hanya beberapa jam menduduki takhta klasemen Liga Premier. Mereka sempat merebut posisi puncak setelah menang kontroversial 2-1 atas Wolverhampton Wanderers tak lama sebelum laga Liverpool melawan Chelsea.
Kemenangan Man City atas Wolves setidaknya memberi tekanan mental terhadap pemain Liverpool. Namun tim asuhan Arne Slot mampu mengatasi tekanan itu dan meraih kemenangan penting di laga kandang itu.
Hasil itu menjadikan Slot menorehkan rekor gemilang. Dirinya menjadi manajer pertama The Reds yang membawa tim meraih kemenangan selama 10 dari 11 pertandingan di berbagai kompetisi. Tak hanya itu transisi pergantian manajer dari Jurgen Klopp kepada Slot tampaknya berjalan mulus.
Sukses itu pun membawa Liverpool kembali ke posisi puncak setelah mengantungi poin 21. Unggul satu poin dengan Man City yang turun ke peringat dua. Sedangkan Arsenal yang dikalahkan Bournemouth 2-0 berada di urutan tiga dengan memiliki 17 poin.
Sementara Chelsea terpaksa turun peringkat setelah menelan kekalahan kedua. Kini, The Blues menempati posisi enam dengan mengantungi poin 14.
Dalam pertandingan itu, Chelsea sesungguhnya lebih dulu mengambil inisiatif menyerang. Tim asuhan Enzo Maresca mampu memainkan sepak bola ofensif yang memaksa Liverpool bekerja keras.
Meski mendapat tekanan, Liverpool justru berhasil unggul lebih dulu saat Mohamed Salah mencetak gol dari titik penalti di menit 29. Penalti diberikan setelah Levi Colwill menjatuhkan Jones di kotak terlarang. Wsit menunjuk titik putih dan Salah yang menuntaskan eksekusi.
Liverpool seharusnya kembali mendapat penalti setelah, lagi-lagi, Jones dijatuhkan di kotak terlarang. Kali ini kiper Robert Sanchez yang melakukannya. Namun setelah meninjau lewat VAR, wasit John Brooks menyatakan tidak ada penalti. Skor tetap 1-0 hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Chelsea menunjukkan kebangkitan. Pertandingan bau berjalan tiga menit, tim tamu sukses membobol gawang Liverpool saat striker Nicolas Jackson menaklukkan kiper Caoimhin Kelleher.
Hanya gol yang berasal dari assist Moises Caicedo ini sempat dipertimbangkan karena Jackson dinilai offside. Namun setelah ditinjau VAR, kaki Ibrahima Konate sudah bergerak hendak menutup Jackson. Gol pun tetap sah dan skor berubah 1-1.
Baca juga:
- Marc Marquez Harap Kemenangan di GP Australia Tingkatkan Kepercayaan Diri untuk Sisa Musim
- Kesalahan Hakim dalam Vonis Mardani H. Maming, Tiga Profesor Hukum Angkat Suara
- Presiden Prabowo Ajak Bangsa Berani Hadapi Tantangan, Tommy Kurniawan Optimis Pemerintahan Baru
- Kepimpinan RI Baru Diminta Lanjutkan Perjuangan Isu Perempuan dan Anak
Namun Liverpool dengan cepat pula bangkit. Mereka berhasil kembali unggul setelah Jones membobol gawang Chelsea di menit 51. Jones sukses menuntaskan assist Salah dan gol itu menjadi penentu kemenangan Liverpool. Skor 2-1 itu bertahan hingga laga usai.
Slot menunjukkan kepuasan Liverpool kembali meraih kemenangan. Apalagi, mereka mengalahkan salah satu tim terbaik di Liga Inggris.
"Semakin bagus tim yang dihadapi, Anda harus lebih fight. Di Liga Premier ada banyak tim bagus. Bila Anda ingin menang, paling tidak Anda harus fight. Selanjutnya Anda berharap setiap individu bisa melakukan perbedaan," kata Slot.