BMW Bakal Pertahankan Mesin 6-Silinder pada M3 Generasi Terbaru

JAKARTA - Memasuki tahun kelimanya, BMW M3 generasi saat ini mulai memberikan isyarat pergantian model, sekaligus membuka peluang hadirnya inovasi baru. Salah satu rumor yang mencuat adalah pengembangan BMW M3 versi listrik, yang memicu spekulasi bahwa model legendaris ini mungkin akan meninggalkan mesin pembakaran internal (ICE). Namun, Chief Executive BMW M, Frank van Meel, menepis anggapan tersebut.

Van Meel menegaskan bahwa mesin S58 3.0 liter twin-turbo 6-silinder segaris masih akan bertahan setidaknya untuk satu generasi lagi. BMW M tengah mengupayakan agar mesin tersebut memenuhi standar emisi Euro 7 yang akan diberlakukan pada 2025 mendatang.

“Kami akan mempertahankan mesin pembakaran 6-silinder selama mungkin,” ujar van Meel seperti dikutip dari Carscoops, Senin, 14 Oktober.

Ia juga menekankan pentingnya suara pelanggan dalam keputusan masa depan M3. Jika konsumen masih menginginkan mesin S58, BMW M akan mempertimbangkan untuk terus menawarkan model tersebut.

“Jika pelanggan kami masih menginginkan mesin ICE, kami tidak akan menolak keinginan mereka,” tambahnya.

Meski detail mengenai M3 generasi berikutnya masih dirahasiakan, diyakini bahwa mesin 6-silinder tersebut akan mendapat peningkatan tenaga dan diluncurkan pada tahun 2027 atau 2028. Model baru ini kemungkinan akan menggunakan platform CLAR yang juga menjadi basis Seri-3 lainnya. Seperti sebelumnya, M3 akan tersedia dalam berbagai varian, mulai dari versi dasar hingga model CS yang lebih eksklusif.

Saat ini, BMW M3 CS menjadi varian terkuat dari seri ini. Ditenagai mesin 6-silinder yang mampu menghasilkan tenaga hingga 542 dk dan torsi 650 Nm, M3 CS menawarkan performa yang luar biasa. Dilengkapi sistem penggerak empat roda dan transmisi delapan percepatan M Steptronic, mobil ini mampu melaju hingga kecepatan puncak 302 km/jam.

Dengan perpaduan antara inovasi dan tradisi, masa depan BMW M3 menjanjikan performa yang tetap menggugah bagi para penggemar setianya, sekaligus membuka pintu menuju era elektrifikasi yang lebih ramah lingkungan.