2 Drone dari Lebanon Masuk ke Israel, Satu Dicegat Militer
JAKARTA - Militer Israel mengatakan dua drone dari Lebanon terdeteksi pada Jumat malam setelah sirene berbunyi di Israel tengah. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.
Militer berhasil mencegat satu drone karena kedua UAV tersebut dipantau sejak mereka melintasi perbatasan Lebanon.
Dilansir Reuters, Sabtu, 12 Oktober, satu bangunan di Herzliya mengalami kerusakan, kata militer dan polisi Israel dalam pernyataan terpisah.
Belum ada komentar langsung dari kelompok bersenjata Lebanon Hizbullah mengenai serangan pesawat tak berawak tersebut.
Baca juga:
- Dukung ISIS hingga Berusaha Bantu Bunuh Pasukan, Prajurit AS Dihukum 14 Tahun Penjara
- Protes Genosida di Gaza, Nikaragua Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel
- Orang Bersenjata Serang Mobil Pejabat Rusia di Ingushetia, 3 Orang Tewas
- Pekerja Thailand Terbunuh di Israel Utara, Diduga Terkena Tembakan Rudal dari Lebanon
Konflik antara Israel dan Hizbullah meletus satu tahun lalu ketika kelompok yang didukung Iran mulai meluncurkan roket ke Israel utara untuk mendukung kelompok militan Palestina Hamas, pada awal perang Gaza.
Saling serang semakin intens dalam beberapa pekan terakhir, ketika Israel mengebom Lebanon selatan, pinggiran selatan Beirut, dan Lembah Bekaa, menewaskan banyak pemimpin utama Hizbullah, dan mengirimkan pasukan darat melintasi perbatasan.