Eks Anggota DPRD Las Vegas Pakai Dana Patung Penghormatan Polisi Dibunuh untuk Operasi Plastik

JAKARTA - Seorang politikus Nevada di Amerika Serikat (AS) yang terbukti menggelapkan dana pembangunan patung penghormatan untuk polisi yang dibunuh terancam hukuman 20 tahun penjara.

Mengutip KLAS-TV via ABC News, Jumat 4 Oktober, dana patung itu dipakai sang politikus mantan anggota Dewan Kota Las Vegas dan anggota parlemen negara bagian untuk biaya politik pribadinya dan juga operasi plastik.

Politikus bernama Michele Fiore ini dinyatakan bersalah dalam sidang kasus terkait pada Kamis 3 Oktober waktu setempat.

Seorang juri dalam sidang mendakwa Fiore atas enam tuduhan penipuan federal dan satu tuduhan konspirasi yang masing-masing terkait penipuan keuangan lewat komunikasi elektronik untuk memperkaya diri.

Setiap tuduhan yang diajukan terhadap Fiore yang gagal mencalonkan diri menjadi bendahara negara bagian Nevada ini membuka kemungkinan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Fiore, yang telah diskors tanpa gaji dari jabatan terpilihnya saat ini sebagai hakim perdamaian di Pedesaan Pahrump, Nevada, akan menerima vonis majelis hakim di kasus ini pada 6 Januari 2025.

Saat ini Fiore tidak ditahan sampai menunggu jatuhnya vonis hakim.

Jaksa federal mengatakan di persidangan bahwa Fiore telah mengumpulkan lebih dari 70.000 dolar AS untuk anggaran pembangunan patung tanda penghormatan polisi Las Vegas yang tewas ditembak pada 2014. Namun, dana itu dihabiskan Fiore untuk kebutuhan politik pribadi, operasi plastik, hingga membiayai pernikahan putrinya.

"Michele Fiore menggunakan tragedi untuk mengisi kantongnya," kata Jaksa Federal Dahoud Askar.

Fiore, yang tidak memiliki gelar sarjana hukum, diangkat sebagai hakim di Nye County yang sangat konservatif pada tahun 2022.

Jabatan itu diemban Fiore tak lama setelah kalah dalam kampanye demi menjadi jadi bendahara negara. Fiore menjabat hakim di Nye County untuk menyelesaikan masa bakti hakim yang meninggal.