7 Kunci Panjang Umur Mantan Presiden AS Jimmy Carter yang Berusia 100 Tahun
JAKARTA - Jimmy Carter adalah mantan presiden Amerika Serikat (AS) yang baru saja berulang tahun yang ke 100 tahun pada Selasa (1/10/2024). Ia adalah mantan presiden AS yang hidup paling lama dalam sejarah AS, karena berusia hingga satu abad.
Carter terlihat sehat bugar hingga akhir usia 90-an. Carter telah menunjukkan daya tahan tubuh yang luar biasa. Dia juga telah selamat dan bebas dari penyakit kanker.
Ketika ia memasuki rumah sakit pada bulan Februari 2023, keluarganya mengira dia hanya memiliki beberapa hari untuk hidup. Tetapi Carter terus menghabiskan sisa waktunya di rumah di Plains, Georgia. Carter memilih untuk tak menjalani intervensi medis tambahan.
"'Hampir tidak ada perubahan' dalam kondisi mantan presiden sejak dia pergi ke rumah sakit 19 bulan yang lalu," ungkap cucunya, Jason Carter saat mengabarkan kondisi Carter.
"Ketika nenek saya meninggal, dia merasa terhormat dan senang berada di sana bersamanya sampai akhir, tetapi saya pikir dia memiliki momen yang sangat rendah selama beberapa bulan," kata Jason Carter.
Jimmy Carter mengatakan kepada keluarganya bahwa dia ingin memilih dalam pemilihan presiden tahun ini. Memiliki tujuan seperti itu dapat menjadi "faktor yang cukup kuat" dalam membantu seseorang hidup lebih lama. Hal ini terungkap dari Dr. Thomas Perls, seorang geriatri dan profesor di Boston University Chobanian & Avedisian School of Medicine yang mempelajari umur panjang.
"Tujuan hidup itu dan apa yang dia katakan tentang ingin, setidaknya melewati pemilihan itu benar-benar menginspirasi dan saya pikir sangat penting baginya," kata Perls.
"Dia memiliki ketahanan luar biasa yang membawanya ke titik ini." lanjutnya.
Menurut Howard Friedman, Ph.D., penulis "The Longevity Project" dan profesor emeritus psikologi di Universitas California, Riverside, umur panjang tersebut melibatkan kombinasi gen, perilaku, lingkungan, dan kesempatan yang kompleks selama bertahun-tahun dan situasi.
Beberapa pola kunci yang berperan dalam umur panjang, mungkin berlaku dalam kehidupan Carter. Berikut 7 rahasia panjang umur yang membuat Carter tetap sehat dan tangguh di usia 100 tahun, seperti dilansir dari laman Today pada Kamis, 3 Oktober 2024.
1. Punya Tujuan Hidup
Carter dan istrinya terkenal karena terlibat dalam komunitas, membantu membangun, merenovasi, dan memperbaiki lebih dari 4.300 rumah di 14 negara sambil menjadi sukarelawan untuk Habitat for Humanity sejak tahun 1984.
"Pekerjaan itu memberinya kegembiraan," bunyi tulisan yang diungkap mantan presiden di salah satu bukunya.
"Keterlibatan masyarakat memberi tahu bahwa Anda ingin hidup, Anda ingin membantu orang lain," kata Valter Longo, Ph.D., profesor gerontologi di Universitas California Selatan dan direktur USC di Los Angeles,
"Pada akhirnya, ia melakukan apapun setelah bangun dari tempat tidur," tambahnya.
2. Selalu Mencari Tantangan Baru
Setelah meninggalkan Gedung Putih, mantan presiden dan istrinya mendirikan Carter Center di Atlanta untuk memajukan hak asasi manusia dan meringankan penderitaan manusia.
Dia melakukan perjalanan ke seluruh dunia sebagai bagian dari misi itu. Ia menulis buku dan menjadi sukarelawan
"Jimmy tidak hanya ingin belajar tentang hal-hal, dia ingin melakukannya," kata istri Carter, Rosalynn Carter.
3. Ikatan Keluarga yang Kuat
Carter dan istrinya menikah selama 77 tahun, pasangan yang menikah paling lama dalam sejarah kepresidenan.
"Rosalynn adalah istri saya yang setara dalam segala hal yang pernah saya capai," kata Carter.
“Dia memberi saya bimbingan dan dorongan yang bijaksana ketika saya membutuhkannya. Selama Rosalynn ada di dunia, saya selalu tahu seseorang mencintai dan mendukung saya.” lanjutnya.
Selama upacara penghormatan Rosalynn Carter, putrinya bernama Amy Carter, membacakan surat cinta yang ditulis mantan presiden kepada istrinya 75 tahun sebelumnya. Anak-anak, cucu, dan cicit melengkapi satu sama lain dalam hubungan keluarga yang erat.
"Sayangku, setiap kali aku jauh darimu, aku sangat senang, ketika aku kembali untuk menemukan betapa hebatnya kamu," bagian dari surat itu berbunyi.
"Ketika aku melihatmu, aku jatuh cinta padamu lagi," tambahnya.
4. Olahraga yang Teratur
Carter dikenal rajin olahraga lari sampai berusia 80 tahun. Namun, ia mengalami masalah lutut, jadi Carter beralih ke berenang dan berjalan.
Carter dan istrinya suka mengendarai sepeda di kampung halaman serta dalam perjalanan ke seluruh negeri dan luar negeri. Mantan presiden ini juga menikmati memancing dan pengerjaan kayu.
Pola aktivitas fisik selama periode waktu yang lama membuatnya terus bergerak penting agar mendapatkan umur yang panjang. Itu tidak harus menjadi latihan formal, tetapi bisa menjadi kegiatan seperti bertani, proyek konstruksi dan bepergian.
Setidaknya 30 menit sehari dari aktivitas fisik dalam skala sedang hingga kuat adalah salah satu dari 5 kebiasaan yang dapat membantu orang hidup lebih lama, menurut sebuah studi di Circulation menemukan.
Kebiasaan lainnya adalah tidak pernah merokok, menjaga berat badan yang sehat, mengurangi asupan alkohol dan pola makan yang sehat.
5. Kepribadian yang Ramah
Carter cenderung ekstrovert, yang berarti mampu menjalin pertemanan dan jaringan sosial yang sehat. Carter aktif secara kognitif, tidak kesepian dan memiliki seseorang ketika membutuhkan bantuan.
"Presiden Carter adalah orang yang suka berteman, presiden yang paling peduli dan empati yang pernah saya ketahui dalam hidup saya," kata Perls.
Sebuah video viral menunjukkan Carter yang berusia 92 tahun tengah berjabat tangan dengan semua orang di pesawat saat naik pesawat.
Orang yang berumur panjang juga cenderung memiliki kepribadian yang teliti, dapat diandalkan, bijaksana yang terus dilakukan selama bertahun-tahun.
6. Ketahanan Mental
Mantan presiden telah selamat dari penyakitnya. Ia juga sampai sekarang tetap bertahan hidup meski sudah ditinggal pergi istrinya untuk selama-lamanya.
"Itu berbicara tentang ketahanannya," kata Perls.
Ketahanan mental adalah tentang mengembangkan pola kegigihan jangka panjang, tujuan, dan hubungan sosial yang positif.
7. Beriman kepada Tuhan
Sejak meninggalkan Gedung Putih pada tahun 1981 hingga tahun 2020, Carter secara teratur mengajar sekolah Minggu di Gereja Baptis Maranatha di Plains, Georgia, di mana dia dan istrinya menghadiri kebaktian.
"Kepercayaan agama penting bagi kita," tulis Carter di salah satu bukunya.
Spiritual dapat menempatkan fokus pada rasa syukur. Ia juga bergaul dengan orang-orang lain untuk saling membantu dan memberikan aura positif.
"Iman juga dapat membantu Carter mengelola stres dengan lebih baik," kata Perls.
"Itu bisa menjadi sumber makna dan rasa memiliki, baik itu untuk tubuh maupun jiwa," tambahnya.