Raditya Dika Pamer Gitar Baru yang Ditandatangani John Scofield

JAKARTA - Raditya Dika, dalam beberapa bulan terakhir, kembali menunjukkan gairah bermusik. Pria yang lebih dikenal sebagai komika itu kerap mengunggah video dirinya memainkan gitar elektrik, salah satu instrumen musik yang dikuasainya.

Dalam satu unggahan video di Instagram, Radit yang sempat mengaku kembali membeli peralatan bermusik, memamerkan koleksi gitar barunya, Ibanez JSM20, gitar warna hitam yang menjadi signature gitaris jazz John Scofield.

Tidak hanya itu, Radit juga memamerkan tanda tangan John Scofield di gitar barunya.

“Oke, jadi kan minggu lalu gue ketemu sama gitaris idola gue, John Scofield, terus gitar gue ini ditandatangani oleh doi,” kata Raditya Dika, mengutip unggahan Instagram, Senin, 30 September.

“Gue udah pake gitarnya selama hampir seminggu, dan jujur, ini gitar cakep banget ya kan. Kombinasi gold sama hitam nggak pernah salah, finishing-nya juga satin,” lanjutnya.

Dia pun coba membandingkan gitar tersebut dengan Fender Mustang yang biasa dipakainya belakangan ini.

“Gue udah coba set up sendiri juga. Dan sekarang gue pengen cobain suaranya,” katanya.

Kemudian, Radit memutar backing track “A Go Go”, salah satu karya John Scofield yang memang biasa dipakai para gitaris untuk mempelajari improvisasi jazz dengan satu akor minor.

Sebagai informasi, John Scofield lahir di Ohio, Amerika Serikat pada 26 Desember 1951.

John sempat belajar di Berklee College of Music, Boston. Di awal karier profesionalnya, ia masuk studio rekaman untuk Chet Baker dan Gerry Mulligan.

Kemudian, John bergabung dengan Billy Cobham dan George Duke. Mereka sempat menjalani tur selama dua tahun.

Pada tahun 1977, John merilis album solo pertamanya dengan tajuk “John Scofield Live”. Hingga saat ini, tidak kurang dari 47 album sudah dirilisnya sebagai gitaris jazz yang telah memberi pengaruh besar bagi gitaris-gitaris setelahnya.

Sepanjang karier musiknya, John Scofield dinominasikan sebanyak sembilan kali oleh Grammy Awards, dimana tiga diantaranya berakhir dengan membawa pulang piala, yaitu Album Jazz Instrumental Terbaik 2016 untuk “Past Present”, Album Jazz Instrumental Terbaik 2017 untuk “Country for Old Man”, dan Improvisasi Jazz Solo Terbaik 2017 untuk “I’m So Lonesome I Could Cry”.