Gading Marten dan Ernest Prakasa Ungkap Kesedihan Soal Bom di Katedral Makassar, Sad Sunday
JAKARTA - Kabar duka menyelimuti Indonesia bertepatan dengan perayaan Minggu Palma menyusl bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu, 28 Maret pagi tadi.
Pihak kepolisian tengah berada di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Kabar ini pun mengagetkan berbagai pihak termasuk para artis mulai dari Gading Marten hingga Ernest Prakasa.
Dalam laman Instagram story, Gading mengunggah berita tentang ledakan Makassar di salah satu situs online. Dalam foto tersebut, dia pun mengungkap rasa sedihnya.
"Sad Sunday," tulis Gading dikutip dari Antara.
Sementara itu, komedian tunggal dan sutradara Ernest Prakasa juga mengungkap rasa dukanya melalui laman Twitter. Dia berharap tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini.
"Bom bunuh diri meledak di depan Katedral Makassar. Semoga tidak ada korban jiwa selain pelaku," ujar Ernest.
Baca juga:
- Lewat Sejarah, Kita Lihat Pentingnya Keberadaan Gereja Katedral Makassar yang Dibom
- 14 Orang Korban Ledakan Makassar, dari Warga hingga Satpam Gereja
- Ada 2 Pelaku Bom Bunuh Diri Berboncengan saat Coba Terobos Katedral Makassar
- Kutuk Aksi Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral, Jusuf Kalla Minta Pelaku Segera Diungkap
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun mengungkap hal serupa. Melalui laman Instagramnya, dia mengutuk keras perbuatan pelaku bom bunuh diri.
"Mengutuk keras kejadian pemboman di Gereja Katedral Makassar. Semoga tidak ada jemaat gereja yang menjadi korban jiwa dari aksi teror ini. Semoga kepolisian segera mengungkap kasusnya dengan tuntas," kata Ridwan.
"Kita lahir dari keberagaman, sampai kapan pun kita akan tetap beragam. Lawan semua upaya yang ingin memecah belah kerukunan kita. Semoga kita selalu membela Pancasila yang menjadi dasar hidup harmoni dalam keberagaman," imbuhnya.