Usai Jebol Pagar Gedung DPR, Massa Berlarian Masuk ke Halaman Namun Dihalau Petugas Gabungan
JAKARTA – Pintu pagara gedung DPR MPR RI berhasil dijebol massa yang tergabung dalam berbagai elemen. Aksi demo ini tentunya tidak seperti biasa, massa terlihat mengamuk dan agresif saat menyampaikan pesannya di depan kantor wakil rakyat, Kamis siang, 22 Agustus 2024.
Dalam video yang diterima VOI, terlihat massa masuk ke dalam halaman gedung DPR setelah pagar jebol. Namun, ratusan massa yang berusaha merangsek ke dalam, digertak mundur oleh petugas gabungan berseragam dan tidak berseragam.
Teriakan pun terdengar begitu kencang, “Majuuuu….” seolah para pendemo berusaha menjebol lapisan kedua pengamanan, yakni petugas kepolisian dan aparat lainnya.
Di tengah aksi itu salah seorang orator memberi semangat kepada para massa lainnya.
Baca juga:
- Aktor Reza Rahadian Ikut Demo di Depan Gedung DPR MPR, Massa Aksi Foto Selfie
- Aniaya Istri dan Anak, Armor Toreador Suami Cut Nabila Jadi Target Kepolisian dan KPAI
- Wanita Berhijab Terseret 100 Meter saat Coba Pertahankan Handphone yang Dijambret
- 42 Remaja Ditangkap Polisi Saat Hendak Tawuran Membawa Sajam dan Busur Panah di Kebon Jeruk
"Buruh tani mahasiswa rakyat miskin kota, bersatu padu rebut demokrasi, gegap gempita dalam satu suara, demi tugas suci yang mulia. Hari-hari esok adalah milik kita, terciptanya masyarakat sejahtera, terbentuknya tatanan masyarakat. Indonesia baru tanpa orba," teriak sejumlah mahasiswa sambil riuh bernyanyi usai berhasil merobohkan Pagar Gerbang Pancasila.
Pagar sepanjang 10 meter tersebut berhasil dirobohkan para mahasiswa setelah dilakukan sejumlah pukulan dan digoyang - goyangkan maju mundur.
Setelah pagar roboh dan mengeluarkan suara dentuman keras, para mahasiswa riuh bersorak gembira.
"Pagar DPR berhasil roboh guys," ucap salah satu mahasiswa di lokasi.
Massa juga membakar flare berwarna hijau sambil terus menyanyikan lagu perjuangan.
"Kepada Bapak Kepolisian kami himbau sekali lagi untuk tidak melakukan tindakan - tindakan yang gegabah," kata orator aksi melalui alat pengeras suara.