BYD Pastikan Layanan Aftersales Sudah Terintegrasikan Baik di Indonesia
JAKARTA - BYD Motor Indonesia belum lama ini meluncurkan model terbarunya untuk pasar tanah air, yaitu MPVE M6 pada ajang GIIAS 2024 lalu.
Mobil satu ini diklaim mendapat sambutan positif terbukti dengan pemesanan yang luar biasa, terutama pada ajang GIIAS lalu dan dari dealer resmi. Artinya, saat ini BYD sudah memiliki total empat model ditambah yang sebelumnya dari Dolphin, Atto 3, dan Seal.
Tentunya ketika mobil laris manis dipasaran, tak sedikit yang mempertanyakan aftersales dari BYD. Menyikapi hal tersebut Aftersales Expert PT BYD Motor Indonesia Muhammad Abdul Wahid, mengungkapkan saat ini telah dipersiapkan secara baik.
"Tentunya untuk teknisi kita berikan perhatian khusus seperti memberikan sertifikasi secara bertahap," katanya, saat ditemui di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut ia memastikan, bahwa secara sistem part distribusi center juga integrasikan dengan sistem yang perusahaan punya.
"Part distribusi juga kita integrasikan dengan sistem yang kita punya, serta dari segi teknikal kit training secara berkala," tambahnya.
Baca juga:
Pada kesempatan yang sama, Head of Marketing & Communication PT BYD Motor Indonesia Luther Panjaitan, mengatakan bahwa saat ini seluruh network BYD sudah berbasis 3S.
"Kalau dilihat sebaran posisi dan lokasi dealer BYD itu saat ini didominasi di kota besar seperti Jabodetabek, Medan, Semarang, Surabaya dan Bandung. Jadi hampir keseluruhan target market sudah ada kapasitas 3S," tutup Luther.