Tak Dibatasi, BYD Persilakan Merek Lain Gunakan Fasilitas Charging Station di Jaringan Dealernya
JAKARTA - BYD Indonesia menyediakan charging station di setiap jaringan dealernya, yang diperuntukan untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan untuk mengisi daya mobil listrik para pelanggan.
Jenama yang kini telah menghadirkan empat model mobil listrik di Indonesia memastikan charging station yang ada di jaringan dealer bisa digunakan untuk semua merek mobil listrik, tak hanya model BYD saja.
"Kalau yang kita kontrol di dealer itu masih bisa digunakan untuk merek lain," kata Head of Marketing & Communication PT BYD Motor Indonesia Luther Panjaitan, saat ditemui di kawasan Bandung, beberapa waktu lalu.
Baca juga:
Seperti diketahui, ada merek mobil berlogo 'H' miring yang mulai membatasi jaringan charging station untuk merek lain, hal tersebut guna memperioritaskan konsumen terlebih dahulu, dan mewajibkan pabrikan membuat infrastruktur khusus brand.
Menyikapi hal tersebut, pria yang akrab disapa Luther ini mengungkapkan BYD masih mempersilakan merek lain untuk menggunakan fasilitas charging station yang ada di jaringan dealer BYD.
"Merek lain dipersilakan kita tidak larang," tambahnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk perluasan charging station sendiri BYD saat ini masih dalam research karena banyak hal yang menjadi pertimbangan.
"Dalam proses tersebut banyak yang menjadi pertimbangan, terutama pengembangan dan adanya investasi yang diukur," paparnya.
Sebagai tambahan informasi, berbagai merek mobil listrik yang ada di Indonesia kini sudah mengadopsi charging model Combined Charging System (CCS) 2, seperti digunakan oleh BYD, Neta, Chery, BMW, Mercedes Benz hingga Hyundai.