KLa Project Persiapkan Konser 36 Tahun Berkarya pada 25 Oktober
JAKARTA - KLa Project melalui akun Instagram resmi mengumumkan adanya konser khusus untuk merayakan 36 tahun perjalanan karier musik mereka di Indonesia.
Adapun, konser perayaan 35 tahun dengan tajuk “Harmoni Cahaya” berhasil digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat pada 31 Oktober 2023.
Kali ini, konser perayaan 36 tahun berkarya digelar dengan tajuk “AETERNITAS” yang akan digelar di Istora Senayan, Jakarta Pusat pada 25 Oktober mendatang.
“Persiapkan waktu jauh-jauh hari untuk menjadi bagian dari perayaan konser 36 tahun KLa Project AETERNITAS,” tulis KLa Project dalam keterangan unggahan baru-baru ini.
Sejauh ini, belum ada informasi lebih lanjut yang diberikan. Penjualan tiket akan diumumkan dalam waktu dekat.
“Bantu share kabar ini ke semua teman-teman dimanapun berada.”
Sebelumnya, KLa Project meluncurkan vinyl dari album live mereka yang berjudul “KLakustik” sebagai rangkaian awal dari perayaan perjalanan mereka selama 36 tahun di industri musik.
Baca juga:
- Genshin Concert Tour 2024 Digelar di Jakarta pada 30 November
- Tak Perlu Lagu Bahasa Inggris, Hindia Sebut Denny Caknan dan Guyon Waton Lebih Menarik Pasar Internasional
- Konsisten Dukung Palestina, Reality Club Tolak Kolaborasi dengan Jenama Terafiliasi Israel
- Tiga Poin Tanggapan Hetty Koes Endang Atas Somasi Terbuka Richard Kyoto
Dirilisnya format vinyl bukan sekedar mengikuti tren yang ada saat ini. Katon Bagaskara (vokal, gitar), Lilo (vokal, gitar), dan Adi Adrian (piano) memandang album fisik merupakan warisan yang penting bagi penikmat musik. Oleh karenanya, “KLakustik” yang dinilai sebagai album monumental menjadi pilihan.
“Ini cara kami meninggalkan legacy, karena anak-anak sekarang nggak tahu kalau karya itu bisa dibeli, bisa dipegang, bisa sangat personal. Bukan sekedar lagu yang sekali diputar hari ini tapi besok udah dilupain,” kata Katon Bagaskara saat konferensi pers di Setiabudi, Jakarta Selatan pada 3 Juli lalu.
“Kenapa vinyl-nya itu KLakustik ya karena ini karya monumental dari kita,” pungkas Adi Adrian.