Baru Diluncurkan, Hyundai Berencana Hadirkan Varian Sporty dari Inster

JAKARTA - Belum lama ini, Hyundai secara resmi meluncurkan model Inster sebagai kendaraan listrik (EV) dengan harga terjangkau. Bahkan, pabrikan asal Korea Selatan ini berencana untuk menambah lini model tersebut dalam bentuk sport.

Dilansir dari Drive, Sabtu, 29 Juni, Hyundai membuka kemungkinan untuk membangun Inster dalam versi N Line. Artinya, EV berukuran mungil tersebut akan diubah menjadi lebih sporty dari versi standarnya.

Meskipun demikian, kemungkinan mengenai dihadirkan dalam wujud Inster N sangat kecil mengingat mobil tersebut berbasis dari Casper bermesin bensin dan memiliki baterai terjangkau yang tidak didesain untuk performa tinggi.

Namun, Director of Product and Pricing Hyundai Motor Europe Raf Van Nuffel, mengatakan bahwa pihaknya akan mendiskusikan lebih lanjut mengenai kehadiran versi lain dari Inster.

"Versi lainnya, mungkin kita bisa membicarakannya di masa mendatang,” kata Van Nuffel.

Sementara itu, Technical Advisor Hyundai N Albert Biemann, mengatakan bahwa dihadirkan kendaraan berperforma tinggi dalam mobil listrik terjangkau sangat tidak memungkinkan untuk dilakukan.

“Apakah Hyundai N yang memiliki kemampuan trek balap akan hadirkan EV dengan baterai murah? Itu tidak akan terjadi. Kami memerlukan baterai terbaik yang bisa dibeli dengan uang dalam produksi massal," kata Biermann.

Dengan demikian, hal paling memungkinkan adalah Hyundai menghadirkan versi N Line, yakni memiliki tampilan eksterior lebih sporty tapi tidak merubah dari sisi performanya.

Sementara itu, versi N merupakan lini kendaraan berperforma tinggi yang dimiliki oleh brand ini. Hyundai telah sukses menghadirkan Ioniq 5 N yang diluncurkan secara global pada pertengahan tahun lalu dan sukses mencuri perhatian publik berkat performa dan kehandalannya.

Kembali ke Inster, model ini ditawarkan dalam dua varian powertrain, yakni dengan tenaga 71,1 kW pada varian dasar dan 84,5 kW pada tipe long-range. Keduanya ditawarkan dengan torsi 147 Nm.

Soal jarak tempuh, Inster memiliki baterai 42 kWh pada tipe dasar dan 49 kWh pada tipe Long Range. Dengan demikian, model ini tawarkan jarak tempuh hingga 355 km menurut WLTP pada tipe Long Range dengan konsumsi energi 15,3 kWh/100 km.

Model berukuran kompak ini miliki kemampuan mengisi daya dengan DC fast-charger 120 kW dari 10 ke 80 persen dalam 30 menit. Hyundai Inster juga kompatibel dengan pengisian daya onboard AC 11 kW.

Mobil mungil ini akan diluncurkan pertama kali di Korea pada musim panas ini, diikuti oleh Eropa, Timur Tengah, dan Asia Pasifik. Spesifikasi lebih lanjut akan diumumkan menjelang penjualannya.