Hello Kitty hingga Kotoran Manusia, Isi Balon Sampah Kiriman Korea Utara ke Korsel
JAKARTA - Di antara sampah yang dibawa balon melintasi perbatasan dari Korea Utara diketahui barang-barang yang dicetak dengan karakter Hello Kitty, pakaian usang, dan tanah yang mengandung jejak kotoran manusia termasuk parasit.
Korea Utara telah menerbangkan balon-balon yang membawa sampah sejak akhir Mei, di mana ratusan balon mendarat di Korea Selatan. Korea Selatan mengerahkan unit bahan peledak militer serta tim perang kimia dan biologi untuk memeriksa benda-benda tersebut.
Barang-barang tersebut juga termasuk pakaian yang disumbangkan dari Korea Selatan yang disayat dan dipotong, serta sampah-sampah umum yang tampaknya dikumpulkan, kata Kementerian Unifikasi Korea Selatan, yang menangani Korea Utara, dalam sebuah laporan.
Korea Utara mengatakan balon-balon tersebut merupakan pembalasan atas kampanye propaganda para pembelot Korea Utara dan aktivis di Korea Selatan yang secara rutin mengirimkan balon-balon yang membawa makanan, obat-obatan, uang, dan selebaran yang mengkritik para pemimpin Korea Utara.
Parasit dan jejak kotoran ditemukan di beberapa kantong plastik, yang menunjukkan kantong tersebut berisi pupuk yang menggunakan kotoran manusia, kata kementerian unifikasi.
Baca juga:
- 20 Mayat Ditemukan Usai Kebakaran Besar Pabrik Baterai Hwaseong Korea Selatan
- Jet Tempur Israel Serang Fasilitas Militer Hizbullah di Lebanon Selatan
- Presiden Taiwan Balas Ancaman China Hukum Mati ‘Separatis’: Tiongkok Tak Punya Hak Jatuhkan Sanksi
- Rusia: AS Bertanggung Jawab Atas Serangan Mematikan Ukraina di Sevastopol Krimea
Korea Utara, yang menderita kekurangan pangan kronis, bergantung pada Korea Selatan untuk pengiriman pupuk kimia dalam jumlah besar hingga bantuan tersebut dihentikan pada tahun 2007 ketika Pyongyang mempercepat pengembangan senjata.
Sampah tersebut berisi pakaian bekas berkarakter Mickey Mouse, Winnie the Pooh, dan Hello Kitty serta kaos kaki, sarung tangan dan pakaian anak yang telah ditambal tebal, masker dengan kain yang dijahit tangan, dan dua lapis kemeja yang dijahit menjadi satu.