JAKARTA - Sekitar 20 mayat ditemukan setelah kebakaran di pabrik baterai di Korea Selatan
Kantor berita Yonhap melaporkan kebakaran terjadi sekitar pukul 10.30 waktu setempat, Senin, 24 Juni, di pabrik baterai litium di Hwaseong, selatan ibu kota Seoul, menurut kementerian dalam negeri.
Petugas pemadam sebelumnya berjibaku melakukan operasi penyelamatan. Api kemudian dapat dikendalikan.
Petugas pemadam kebakaran Kim Jin-young kepada media dilansir CNA, awalnya menyebut satu orang tewas dan satu orang luka bakar serius.
BACA JUGA:
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengeluarkan instruksi darurat kepada pihak berwenang, meminta mereka untuk "memobilisasi semua personel dan peralatan yang tersedia untuk fokus pada pencarian dan penyelamatan orang,” demikian pernyataan kantor presiden.
Suk Yeol juga memperingatkan pihak berwenang bahwa mereka harus “menjamin keselamatan petugas pemadam kebakaran mengingat cepatnya penyebaran api”.