Usai Tinjau SUGBK, PSSI Pastikan Rumput Aman untuk Laga Indonesia vs Irak

JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, menjabarkan keadaan terbaru rumput di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUBK) jelang laga Timnas Indonesia vs Irak. Menurutnya, saat ini semua aspek sudah dalam keadaan baik.

Timnas Indonesia akan menghadapi Irak di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pertandingan tersebut akan digelar pada Kamis, 6 Juni 2024, sore WIB. Erick Thohir melakukan inspeksi ke SUGBK pada Rabu, 5 Juni 2024, pagi WIB.

Inspeksi tersebut sengaja dilakukan Ketum PSSI untuk memastikan keadaan venue telah siap dalam segala hal untuk pertandingan besok.

Hasilnya, setelah melakukan peninjauan dan berdiskusi dengan Direktur PPKGBK, Rakhmadi Afif Kusumo, Erick Thohir menyatakan semua dalam keadaan baik.

"Oke (kondisi rumputnya), oke. Pemulihan rumput ke kondisi semula juga baik karena tentu, ya, tadi persiapannya sudah ada, waktu cukup," kata Erick Thohir pada Rabu, 5 Juni 2024.

Sebelumnya, kondisi rumput di SUGBK sempat mencuri perhatian para pencinta sepak bola Tanah Air. Mereka khawatir kualitas rumput lapangan menurun saat digunakan di laga melawan Irak.

Soalnya, SUGBK sempat digunakan untuk konser NCT Dream yang mengharuskan rumput lapangan utama ditutup.

Terlepas dari kondisi SUGBK saat ini yang disebut sudah siap, dalam kesempatan sama, Erick Thohir juga menekankan pentingnya komunikasi dan sinergi PSSI dan PPKGBK.

"Saya sama pak Dirut PPKGBK punya komitmen sama-sama bahwa kita harus terus mengeratkan yang namanya jadwal-jadwal supaya jangan sampai hanya konser atau hiburan lain-lain yang dipentingkan, tetapi Timnas Indonesia juga harus prioritas," ucap Erick.

Tak hanya soal kualitas rumput SUGBK, Erick juga berharap kondisi rumput Lapangan ABC serta Stadion Madya juga turut diperhatikan dengan baik. Pasalnya, dalam beberapa waktu ke depan, Timnas Indonesia akan banyak melakukan aktivitas di beberapa lapangan tersebut.

"Tadi kami juga diskusi sama beliau mengenai lapangan latihan. Kami juga mesti sinkronisasi karena jangan sampai nanti persepsinya seakan-akan tim tamu tidak dilayani."

"Lalu kami juga antisipasi jangan sampai Timnas Indonesia terkena cedera karena kualitas (lapangan). Nah, ini sama juga berlaku untuk lapangan latihan. Beliau (pengelola) sudah berkomitmen untuk itu," ucap Erick terkait perbaikan kualitas rumput lapangan latihan.