Bandara Halim Luncurkan Layanan T-Shuttle ke Stasiun Kereta Cepat "Whoosh"
JAKARTA - Bandara Halim Perdanakusuma resmi menyediakan layanan transportasi baru bernama T-Shuttle untuk memudahkan penumpang dari Bandara Halim ke Stasiun Kereta Cepat "Whoosh", Halim, Jakarta Timur, Sabtu, 1 Juni.
Executive GM of Commercial Bandara Halim Perdanakusuma, Herry Sikado mengatakan layanan antar jemput (shuttle) ini akan menambah fasilitas bandara, sehingga penumpang memiliki lebih banyak opsi dalam memilih moda transportasi sesuai preferensi.
"Kita mencoba menambah fasilitas layanan. Jadi dari Bandara kita punya intermoda dengan moda transportasi, contoh kereta cepat," kata Herry di Jakarta Timur, Sabtu.
Menurut dia, layanan T-Shuttle merupakan hasil kerja sama antara pengelola bandara dengan PT Trans Aviasi Sinergi. Para penumpang dapat mengakses T-Shuttle dari kedatangan Stasiun Kereta Cepat "Whoosh" ke Bandara Halim Perdanakusuma maupun sebaliknya, sehingga tak perlu repot mencari armada lanjutan.
"Kebutuhan adanya konektivitas (transportasi) antara KCIC dengan Bandara memang ada permintaan. Jadi penumpang enggak mikir lagi (transportasi lanjutan), sudah bisa menentukan," ujar Herry.
Ke depan juga berencana bekerja sama dengan MRT maupun LRT sehingga konektivitas di Bandara Halim Perdanakusuma kian terhubung dan memberikan pilihan lebih luas kepada penumpang. "Next dengan MRT, LRT, sehingga dari bandara punya banyak pilihan," tuturnya.
Direktur Utama PT Trans Aviasi Sinergi, Novrihandri, mengatakan bus antar jemput ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang, baik dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Stasiun KCIC Halim maupun sebaliknya.
"PT Trans Aviasi Sinergi dengan bangga mengumumkan peluncuran layanan transportasi pengumpan (feeder) terbaru menggunakan shuttle bus bernama T-Shuttle yang mulai beroperasi Sabtu ini," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Finance dan Business Development PT Trans Aviasi Sinergi, Yudhaprana Sugarda, menuturkan T-Shuttle akan memudahkan penumpang yang melanjutkan perjalanan ke luar kota.
"Kami melihat banyak penumpang asal Bandung yang memilih Halim untuk tujuan keberangkatan karena pilihan tujuan penerbangannya lebih banyak," ujar Yudhaprana.
Menurut dia, selain letaknya strategis di pusat kota, Bandara Halim Perdanakusuma melayani penerbangan ke banyak daerah seperti Sumatera, Kalimantan, Jawa Timur, dan Bali.
Baca juga:
- 10 Ribu Pohon Durian Musang King Disebar Pemkab Sigo ke Kulawi Raya
- Turki mulai Produksi Massal Tank Altay: Dilengkapi Teknologi Digital untuk Deteksi, Penargetan dan Penyerangan Presisi
- Jutaan Warga Afganistan Terancam Hadapi Insekuritas Pangan
- Bali Pastikan 100 Persen Siswa Miskin Ekstrem Bisa Dapat Sekolah Negeri
Pihaknya optimistis T-Shuttle dapat mempersingkat waktu tempuh perjalanan, dan menjadi moda transportasi nyaman untuk penumpang dari KCIC menuju Bandara Halim Perdanakusuma.
"T-Shuttle ini mengakomodir kebutuhan transportasi menghubungkan KCIC dengan (Bandara) Halim. Kita satu-satunya provider shuttle dari KCIC ke Halim, pun dari Halim ke KCIC," tutur Yudhaprana.
Setiap harinya layanan T-Shuttle menyediakan dua armada yang beroperasi sejak pukul 06.00 WIB hingga 21.00 WIB dengan jadwal keberangkatan setiap 30 menit sekali.
Untuk pemesanan tiket dapat dilakukan lewat Whatsapp di nomor 081280000827 dengan harga tiket T-Shuttle Rp40.000 yang bisa dibayarkan melalui Qris, E-Payment, atau Transfer.