PKB Beri Rekomendasi 65 Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Daftarnya

JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah mengeluarkan rekomendasi kepada 65 bakal calon kepala (bacakada) daerah untuk maju dalam Pilkada Serentak 2024. Puluhan nama ini bakal diusung PKB menjadi calon bupati-wakil bupati dan wali kota-wakil wali kota.

Ketua Desk Pilkada PKB Abdul Halim Iskandar menguraikan, 65 nama bacakada ini telah lulus uji kelayakan dan kepatutan (UKK) dari 288 orang yang mendaftar ke PKB.

"Dari 288 calon kepala daerah yang sudah kita UKK, kita sudah mengeluarkan 65 rekomendasi, untuk bupati/wali kota," kata Halim di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Rabu, 29 Mei.

Dari 65 bakacada yang sudah mendapatkan rekomendasi, 16 di antaranya adalah berasal dari kader internal PKB. "Baik kader maupun non kader kita perlakukan sama, yang paling penting adalah Tingkat dan visi Pembangunan yang dimiliki oleh Bacakada," tutur Halim.

Sejak dibuka pendaftara bakal calon kepala daerah PKB 2024 tanggal 20 April 2024, Desk Pilkada DPP PKB telah menerima pendaftara bakacada sebanyak 2.978 baik. Sehingga, PKB masih akan melakukan UKK pada nama-nama lain sebelum dijaring dan diberikan rekomendasi.

Dalam proses UKK, para bacakada diminta menyampaikan visi dan misinya terkait pembangunan daerah masing-masing. Bacakada juga diminta menyampaikan strategi pemenangan yang akan ditempuh guna memenangkan kontestasi Pilkada.

Berdasarkan hasil UKK sejauh ini, mayoritas para bacakada mengungkap masalah yang dialami masyarakat adalah soal kemiskinan. Sehingga, visi dan misi yang digagas utamanya mengenai pemberantasan kemiskinan.

"Ini artinya bahwa permasalahan kemiskinan di Indonesia masih membutuhkan penanganan yang serius," ujar Halim.

Selain itu, isu lain yang menjadi perhatian para bacakada adalah sumber daya manusia (SDM), infrastruktur, hingga ketahanan pangan.

"Empat isu ini menjadi prioritas utama saat kami mewawancarai kepala daerah ini mendominasi masalah daerah yang akan digarap oleh calon kepala daerah dari PKB," jelasnya.

Sementara itu, PKB belum satupun memberikan rekomendasi kepada bakal calon gubernur dan wakil gubernur. Rekomendasi untuk mengusung bacakada tingkat provinsi ini ditargetkan dikeluarkan paling lambat akhir Juli 2024.

Berikut daftar bacakada dan kabupaten/kota yang mendapat rekomendasi PKB:

1. Timotius Kaidel & Mohammad Djumpa: Kepulauan Aru, Maluku

2. Ikram Umasugi & Sudarmo: Buru, Maluku

3. Yadi Rusmayadi: Purwakarta, Jawa Barat

4. Dadang Solihat: Pangandaran, Jawa Barat

5. Dani Ramdan: Bekasi, Jawa Barat

6. Raendi Rayendra: Kota Bogor, Jawa Barat

7. Supian Suri: Kota Depok, Jawa Barat

8. Ali Makki Zaini: Banyuwangi, Jawa Timur

9. Abdul Mujib Imron: Pasuruan, Jawa Timur

10. Lalu Ahmad Zaini: Lombok Barat, NTB

11. Lalu Muksin Mukhtar: Lombok Utara, NTB

12. Eri Cahyadi & Armudji: Kota Surabaya, Jawa Timur

13. Amar Nurmansyah: Sumbawa Barat, NTB

14. Weny Gaib: Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara

15. Nanik Endang R.: Magetan, Jawa Timur

16. Anna Mu'awanah: Bojonegoro, Jawa Timur

17. Muhammad Sarif: Jeneponto, Sulawesi Selagan

18. Darmawangsyah Muin: Gowa, Sulawesi Selatan

19. Rini Syarifah: Blitar, Jawa Timur

20. Raden Bagus Fattah Jasin: Pamekasan, Jawa Timur

21. Warsubi: Jombang, Jawa Timur

22. Ikfina Fahmawati: Mojokerto, Jawa Timur

23. Andi Rosman: Maros, Sulawesi Selatan

24. Andi Tenriliweng: Maros, Sulawesi Selatan

25. Hengky Yasin: Takalar, Sulawesi Selatan

26.Thoriqul Haq: Lumajang, Jawa Timur

27. Kristosimus Yohanes Agawemu & Sanusi: Mappi, Papua Selatan

28. Madri Pani: Berau, Kalimantan Timur

29. Frederick Edwin: Kutai Barat, Kalimantan Timur

30. Muhammad Zaini: Kota Parepare, Sulawesi Selatan

31. Ady Ansar: Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan

32. Louise Lucky Taolin & Eduardus Bere Atok: Malaka, NTT

33. Abdul Mutalib: Kota Singkawang Kalimantan Barat

34. Nahor Nekwek: Yalimo, Papua Pegunungan

35. Ruben Yason Rumboisano & Hendrik Lambert Maniagasi: Waropen, Papua

36. Mohamad Saleh Asnawi: Tanggamus, Lampu.g

37. bahrul Ilmi: Barito Kuala, Kalimantan Selatan

38. Nandriani Octarina: Kota Palembang, Sumatera Selatan

39. Pantur Banjarnahor: Humbang Hasundutan, Sumatera Utara

40. Yanuar Prihatin: Kuningan, Jawa Barat

41. Marian: Tabalong, Kalimantan Selatan

42. Hadianto Rasyid & Imelda Liliana Muhidin: Kota Palu, Sulawesi Tengah

43. Muhammad Aditya Mufti Arifin: Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan

44. La Ode Darwin: Muna Barat, Sulawesi Tenggara

45. Effendi Ahmad: Kayong Utara, Kalimantan Barat

46. Askolani: Banyuasin, Sumatera Selatan

47. Lucianty: Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

48. Ratna Machmud: Musi Rawas, Sumatera Selatan

49. Ony Anwar Harsono & Dwi Rianto Jatmiko: Ngawi, Jawa Timur

50. Musliadi: Kuantan Singingi, Riau

51. Eri Cahyadi & Armudji: Kota Surabaya, Jawa Timur

52. Rodi Wijaya: Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan

53. Chaidir Syam & Suhartina Bohari: Maros, Sulawesi Selatan

54. Irwan Hamid: Kota Palopo, Sulawesi Selatan

55. Ludi Oliansyah: Kota Pagar Alam, Sulawesi Selatan

56. Amos Edoway: Deiyai, Papua Tengah

57. Nuruddin Amin: Jepara, Jawa Tengah

58. Untung Tamsil & Yohana Dina Hindom: Fakfak, Papua Barat

59. Dendi Suryadi: Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur

60. Hasim Adnan: Sukabumi, Jawa Barat

61. M. Dadang Supriatna: Bandung, Jawa Barat

62. Erwin: Kota Bandung, Jawa Barat

63. Risharyudi Triwibowo: Buol, Sulawesi Tengah

64. La Ode Ruslan B.: Buton, Sulawesi Tengah

65. Umbu Lili Pekuwali & Yonathan Hani: Sumba Timur, NTT