2 Orang Meninggal Usai Diklat Pencak Silat Pagar Nusa di Batu Jatim

BATU - Polisi menyebut ada dua orang mahasiswa yang dilaporkan meninggal dunia usai mengikuti diklat penerimaan anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) pencak silat Pagar Nusa di Coban Rais, Kota Batu, Jawa Timur.

Kapolres Kota Batu AKBP Catur Cahyono Wibowo mengatakan laporan adanya dua orang mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Kota Malang yang meninggal dunia diterima Minggu, 7 Maret.

"Pada Minggu (7/3), ada laporan dua orang meninggal dunia dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa UIN Malang. Kegiatan ini, berjalan mulai Jumat (5/3) sampai Minggu (7/3),” kata Catur dikutip Antara, di Kota Batu, Jawa Timur, Senin, 8 Marret.

Catur mengatakan dua orang korban yang meninggal dunia pada Sabtu, 6 Maret berinisial MRP warga Kota Bandung, dan MFL warga Lamongan. 

Dalam kegiatan tersebut, ada sebanyak 41 orang mahasiswa yang mengikuti diklat penerimaan anggota baru UKM pencak silat Pagar Nusa.

Menurut Catur, kegiatan itu belum mengantongi izin tersebut pada awalnya dilakukan di wilayah Karangploso, Kabupaten Malang. Kemudian, pada hari kedua, kegiatan dilanjutkan di kawasan wisata Coban Rais, Kota Batu.

"Jadi dari kawasan Karangploso, mereka ke wilayah Predator Fun Park, Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo. Dari situ, dilanjutkan ke Coban Rais," tutur Catur.

Menurutnya, satu orang korban pertama dinyatakan meninggal pada saat dibawa ke Puskesmas Karangploso, Kabupaten Malang. Kemudian, untuk korban kedua, dilaporkan mengalami pingsan dan dibawa ke Rumah Sakit Karsa Husada, Kota Batu.

"Untuk korban kedua, sebetulnya dalam perjalanan, disampaikan oleh pihak rumah sakit, yang bersangkutan sudah meninggal dunia," jelas Catur.

Polisi belum bisa memastikan penyebab meninggalnya dua orang mahasiswa UIN Kota Malang tersebut. Kepolisian masih menunggu laporan dari Rumah Sakit Karsa Husada, dan Puskesmas Karangploso.

"Tetapi di sini kami belum bisa menjawab, dua orang ini meninggal ini disebabkan oleh apa, masih menunggu dari pihak RS dan puskesmas," kata Catur.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Kota Batu AKP Jeifson Sitorus menambahkan, kedua orang korban tersebut dilarikan ke fasilitas kesehatan dalam jeda waktu yang tidak terlalu lama.

Korban pertama, MFL dilaporkan terjatuh dan dilarikan ke Puskesmas Karangploso, Kabupaten Malang. Tidak lama berselang, korban kedua MRP jatuh pingsan, dan dilarikan ke RS Karsa Husada Kota Batu.

"Antara korban pertama dan kedua itu, selisih waktunya sedikit. Jadi setelah korban pertama pingsan, kemudian panitia mengumpulkan peserta, tidak lama kemudian korban kedua pingsan dan dibawa ke RS Karsa Husada," ujar Jeifson.