Jasa Raharja Pastikan Bus Mudik Gratis BUMN Penuhi Standar Keselamatan

JAKARTA - Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A Purwantono mengatakan, bahwa bus-bus yang digunakan dalam program mudik gratis dipastikan aman dan nyaman karena telah memenuhi standar keselamatan.

Dia menambahkan, bus-bus tersebut telah melalui pemeriksaan kelaikan kendaraan atau ramp check, dan diawaki oleh para awak bus yang terpilih.

Mudik Gratis Bersama BUMN telah menjadi program rutin Kementerian BUMN dan perusahaan-perusahaan BUMN setiap tahun menjelang Idul Fitri.

Kegiatan ini digelar untuk mengajak masyarakat agar tidak mudik menggunakan sepeda motor.

Menurut Rivan, mudik dengan sepeda motor mempunyai risiko tingkat kecelakaan yang tinggi karena kendaraan roda dua tidak didesain untuk perjalanan jarak jauh.

Salah satu peserta program Mudik Bersama BUMN 2024 tujuan Solo, Jawa Tengah, Litawati (55 tahun) mengaku sangat senang bisa mengikuti mudik gratis tahun ini apalagi dia dan keluarga sudah 12 tahun tidak mudik karena terkendala biaya.

“Alhamdulillah sangat terbantu dengan program mudik gratis ini jadi kami bisa silaturahmi ke mertua,” kata dia dikutip dari ANTARA, Jumat, 5 April.

Ia juga mengaku merasa sangat terbantu dengan keberadaan bus khusus disabilitas dalam program mudik kali ini, yang sangat membantunya dalam membawa putranya.

Mudik Bersama BUMN tahun ini memperkenalkan inovasi dalam layanan khusus bagi pemudik disabilitas dan menyediakan bus listrik sebagai upaya mendukung keberlanjutan lingkungan. Terdapat satu bus listrik dan satu bus disabilitas yang disediakan tahun ini.

Langkah tersebut diambil untuk memastikan setiap pemudik dapat menikmati perjalanan pulang dengan nyaman tanpa hambatan serta memberikan pengalaman perjalanan yang inklusif bagi semua pemudik.

Sebanyak 88 perusahaan dan anak perusahaan BUMN berpartisipasi dalam mendukung program mudik gratis bagi masyarakat, yang dimotori oleh PT Jasa Raharja dan Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN itu.

Secara keseluruhan, terdapat 94.753 pemudik yang ikut dalam program mudik gratis BUMN tahun ini. Tujuan mudik para pemudik beragam, antara lain 30.000 pemudik menuju Jawa Timur, 25.000 pemudik menuju Jawa Tengah, 1.000 lebih pemudik menuju Jawa Barat, dan 5.000 lebih pemudik menuju Sumatera.

Mereka terbagi ke dalam tiga moda transportasi, yaitu 1.536 unit Bus untuk 70.179 penumpang bus, 60 unit kereta api untuk 19.122 penumpang kereta, dan 30 unit kapal laut, dengan tujuan ke lebih dari 200 kota di Indonesia.

Berdasarkan survei yang dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), pergerakan mudik tahun ini diperkirakan mencapai sekitar 193,6 juta orang atau meningkat 56,4 persen dibanding 2023.